Latuconsina: Kepengurusan KONI Diisi Figur Yang Konsen Terhadap Olahraga
AMBON - BERITA MALUKU. Sam Latuconsina memastikan kepengurusan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Maluku yang akan datang, akan diisi oleh figur-figur yang mempunyai konsen dan komitmen serius dalam memajukan olahraga.
Kepastian ini disampaikan Latuconsina usai mengembalikan berkas bakal calon Ketua Umum KONI Maluku, Kamis (23/01/2025).
Sekedar tahu, sampai batas waktu penutupan pendaftaran, pasca dibuka 20 Januari lalu, Sam Latuconsina menjadi calon tunggal yang akan memimpin KONI Maluku empat tahun kedepan.
Ia mengutarakan, kepengurusan KONI kedepan harus diisi orang-orang berkompeten, dalam hal ini praktisi olahraga, akademisi yang pemerhati olahraga termasuk teman-teman.
Hal ini dimaksudkan agar konsep pemikiran dalam memajukan olahraga di Maluku selaras dengan program Gubernur terpilih, terutama prestasi yang akan tercapai nantinya.
"Tidak mungkin prestasinya tercapai lalu organisasinya tidak benar. Jangan cuma menjadi pengurus asal nama masuk aja, kita tidak mau itu,"tandasnya.
Selain itu, dalam kepengurusan KONI juga akan diisi oleh figur birokrasi, namun dikhususkan orang-orang yang mempunyai waktu dan niat yang sama dalam memajukan olahraga.
"Jadi kalau klas Kepala Dinas yang punya waktu tersita di birokrasi, saya kira itu akan menjadi pertimbangan kedua. Kan harus punya niat itu dulu, kalau tidak ada punya niat memajukan olahraga, tidak mungkin beta (saya) maju sebagai Calon Ketum KONI,"ucapnya.
Keinginan Jadi Ketum KONI
Sam mengaku, menjadi Ketum KONI merupakan panggilan jiwa, apalagi ia pernah berkecimpung dalam memajukan dunia olahraga Maluku, saat menjadi Ketua Pertina dengan menyumbangkan 2 medali emas, 1 perak dan 2 perunggu di PON Jabar di tahun 2016.
Prestasi yang diraih, mendapat dukungan penuh dari 38 Cabang Olahraga yang menghantarkannya untuk mengembalikan berkas sebagai Ketum KONI di bumi para raja-raja ini.
Hanya saja, menurutnya ia harus mendapat restu dari Pemda dalam hal ini Gubernur terpilih, Hendrik Lewerissa yang akan dilantik awal bulan Februari mendatang, yang mempunyai konsen besar dalam memajukan dunia olahraga di Maluku, seperti yang diutarakan baik dalam kampanye maupun debat kandidat.
"Alhamdulilah saya cukup dekat dan bergabung dalam tim pemenangan, jadi saya bukan karena saya tim beliau lalu saya menjadi ketua KONI tidak. Tapi saya respect terhadap beliau, karena beliau punya konser besar yaitu memajukan olahraga. Konsen besar itu dapat dilihat pada waktu berkampanye bahkan debat kandidat selalu menyentil keterpurukan olahraga Maluku. Ini momentum dan menjadi modal dasar bagi organisasi KONI kedepan dalam memajukan prestasi olahraga,"tuturnya.
