Sekda Maluku Pastikan Akomodir Kebutuhan Pilkada 2024
AMBON - BERITA MALUKU. Sekretaris Daerah (Sekda) Maluku, Sadli Ie memastikan mengakomodir seluruh kebutuhan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.
Kepastian ini disampaikan Sekda pada Rapat Koordinasi kesiapan pendanaan Pilkada dan NPHD bersama dengan KPU, Bawaslu, Pemerintah Daerah dan TNI/Polri se-Provinsi Maluku dan Maluku Utara, dipimpin Wakil Menteri Dalam Negeri John Wempi Wetipo, di ruang rapat pimpinan Gedung A Lantai 1, Kementerian Dalam Negeri, Rabu (22/11/2023).
Dikatakan, dalam upaya akomodir pendanaan Pilkada Pemerintah Provinsi Maluku telah melakukan rapat-rapat koordinasi bersama Pemerintah Kabupaten/Kota, serta KPU dan Bawaslu Provinsi dan Kabupaten/Kota.
Dari rapat-rapat itu telah disampaikan kebutuhan anggaran oleh KPU dan Bawaslu, termasuk anggaran keamanan. Masing-masing KPU sebesar Rp.152.405.869.150, dan Bawaslu Rp.85.304.082.000.
Namun sayangnya, kata Sekda dalam upaya persiapan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) Pendanaan yang direncanakan pada tanggal 17 November 2023.
KPU kembali mengajukan penambahan anggaran, sehingga terjadi perubahan anggaran menjadi Rp.178.575.843.200, sementara Bawaslu anggarannya tetap.
“Sampai dengan saat ini kami berharap agar kami bisa menyesuaikan anggaran kebutuhan untuk pihak keamanan, dan NPHD akan ditandatangani pada 27 November atas dasar kesepakatan Bawaslu dan KPU Provinsi Maluku,” harap Sadli.
Kendala terkait penyaluran anggaran tahun 2023, Sekda menjelaskan Pemerintah Daerah bersama dengan DPRD Provinsi Maluku telah membahas bersama, agar anggaran sisanya ditampung pada tahun 2024.
Menutup laporannya Sadli menyampaikan, Pemerintah Provinsi Maluku akan tetap mengakomodir apa yang menjadi Kebutuhan Anggaran pelaksanaan Pemilukada, baik untuk KPU, Bawaslu dan Pihak Keamanan, untuk suksesnya Pesta Demokrasi di Tahun 2024.
