Evaluasi Sensus Pertanian 2023 Diharapkan Menghasilkan Data Berkualitas
AMBON - BERITA MALUKU. Gubernur Maluku, Murad Ismail berharap evaluasi pelaksanaan sensus pertanian yang dilaksanakan Badan Pusat Statistik (BPS) dapat menghasilkan data yang berkualitas dalam upaya Upaya perencanaan Pembangunan pertanian di Provinsi Maluku.
Harapan ini disampaikan Gubernur dalam sambutannya dibacakan Sekretaris Daerah (Sekda) Sadali Ie, sebelum membuka rapat Evaluasi Pelaksanaan Sensus Pertanian 2023, BPS Kabupaten/Kota Se-Provinsi Maluku, di Ambon, Senin (14/8/2023).
Dikatakan, BPS adalah lembaga yang sangat kompeten dalam pelaksanaan sensus maupun survei, dan sensus pertanian yang diselenggarakan memiliki tujuan untuk memotret perubahan struktur pertanian Indonesia dalam 10 tahun terakhir, menyediakan kerangka sampel untuk mengumpulkan data statistik pertanian yang lebih rinci, serta menyediakan data yang digunakan dalam rekonsiliasi statistik pertanian.
Kegiatan ini memiliki misi besar yang berguna bagi negara Indonesia terutama Provinsi Maluku, yakni sebagai momentum perbaikan tata kelola basis data Pertanian terintegrasi dengan basis data petani, untuk mendukung agenda besar reformasi penyaluran subsidi pupuk perbaikan data terpenting, peningkatan kualitas pengumpulan statistik pertanian, serta mendukung transformasi sistem pertanian, dan pangan di Indonesia.
Selain itu sensus pertanian juga mengumpulkan data untuk memperkuat kebijakan pemerintah dalam merespon tekanan terhadap sistem pertanian dan pangan nasional.
“Saya berharap kolaborasi dan sinergitas antar Pemerintah Daerah, terutama OPD terkait dengan BPS agar terus terjalin dalam pelaksanaan tugas-tugas statistik di Provinsi Maluku,” harapnya.
Sementara itu, Kepala BPS Provinsi Maluku, Maritje Pattiwaellapia mengatakan sensus pertanian telah dilaksanakan selama 2 Bulan sejak 1 Juni sampai 31 Juli 2023,di seluruh Kabupaten/Kota di Maluku, dengan jumlah petugas sensus sebanyak 1885 petugas, yang dapat diselesaikan dengan tepat waktu.
“Oleh karena itu saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah bekerja keras mengawali kesuksesan pelaksanan ST 2023,” ucapnya.
Untuk diketahui Rakor tersebut diikuti oleh 109 peserta, yang terdiri dari, 45 peserta dari BPS Maluku, 14 dari Dinas/OPD/Instansi/Akademisi Unpatty.