Hasil Seleksi Sekda Maluku Telah Diusulkan Ke Mendagri
http://www.beritamalukuonline.com/2022/10/hasil-seleksi-sekda-maluku-telah.html
AMBON - BERITA MALUKU. Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Maluku memastikan usulan seleksi Calon Sekretaris Daerah (Sekda) Maluku telah disampaikan Presiden melalui Menteri Dalam Negeri (Mendagri).
"Kami sudah usulkan sejak seminggu yang lalu ke Presiden melalui Mendagri tembus ke Menteri Sekretaris Negara," ujar Kepala Bidang Mutasi dan Promosi BKD Provinsi Maluku, Ritchie Huwae saat dikonfirmasi via-telepone, Rabu (12/10/2022).
Dikatakan, sesuai tahapan, sebelum disampaikan ke Mendagri, usulan hasil seleksi calon Pimpinan Tinggi Pratama terlebih dahulu disampaikan ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).
"Karena pelaksanaan Seleksi Sekda berdasarkan rekomendasi KASN, maka setelah seleksi kita minta persetujuan lagi dari KASN, untuk melanjutkan proses Ke Presiden melalui Mendagri," ucapnya.
Disingung pernyataan Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kemendagri Benny Irwan, bahwa Kemendagri belum menerima hasil seleksi, Huwae menepis tersebut.
Dikarenakan usai Pansel menyerahkan hasil seleksi, pihaknya langsung memproses ke KASN, baru disampaikan ke Kemendagri.
"Jadi mungkin pernyataan Pak Benny, usulannya masih berada di KASN. Karena hasilnya dikirim terlebih dahulu ke KASN untuk meminta persetujuan rekomendasi untuk diberikan ke Presiden melalui Mendagri," tuturnya.
Ditanya berapa lama usulan hasil seleksi beproses di Kemendagri, Huwae mengaku tidak mengetahui pasti, mengingat proses di Kemengari dilakukan secara bertahap dari Dirjen Otda, kudian tim penelitian akhir (TPA) di pusat.
"Saya tidak mengetahui pasti berapa lama usulan tersebut diproses, karena sudah merupakan urusan pemerintah pusat,"pungkasya.
Diberitakan sebelumnya, lambatnya proses usulan Seleksi Calon Sekda Mendagri mendapat sorotan dari berbagai pihak, salah satunya dari Wakil Ketua Komisi I DPRD Maluku, Jantje Wenno.
Menurutnya, Pemda Maluku dan Pansel seharusnya memberikan penjelasan resmi terkait lambatnya proses usulan ke Kemendagri, sehingga publik menganggap kerja Pansel dan Pemda Maluku benar-benar dilakukan secara transparan.
"Pansel dan Pemda harus memberikan penjelesan kepada masyarakat Maluku, masalahnya tu ada dimana, terhambat dimana. Saya kira ini mestinya harus dilakukan, supaya kerja Pansel dapat dianggap sebagai sesuatu yang transparan. Kalau tidak memberikan penjelasan, maka publik bisa menilai Pansel tertutup, ada apa kan gitu, saya kira ini yang harus dijawab oleh mereka," tandasnya.
Apalagi menurut wakil rakyat dari Dapil kota Ambon, pelaksanaan seleksi Sekda yang dilakukan terkesan berlarut-larut, padahal DPRD Maluku mengharapkan sudah seharusnya ada penetapan Sekda defenitif, sehingga pekerjaan antara DPRD dengan Pemda Maluku bisa berjalan secara baik.
"Kita berharap pak Sadli Ie yang sudah satu tahun terakhir menjabat penjabat Sekda mestinya bisa di defentifkan, tetapi ternyata proses itu terhambat, sehingga dibentuk lagi Pansel untuk dilakukan seleksi. Bahkan seleksi sudah berjalan beberapa bulan lalu, dan saya melihat ternyata juga lambat prosesnya," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, usai pelaksanaan Seleksi Sekda di tanggal 20 Agustus lalu, Pansel telah langsung memprosesnya ke Gubernur untuk diteruskan Ke Kemendagri dan KASN.
"Jangan lama-lama lai, katong (kita) ada tugas banyak, jadi hari minggu atau senin sudah dibawah ke Jakarta,"ucap Ketua Pansel M. J Sapteno ketika dikonfirmasi usai mengikuti pengukuhan Anggota Paskibraka di kantor Gubernur, Selasa (16/08/2022).
Sekedar tahu, tiga nama yang diusulkan yaitu Penjabat Sekda Maluku Sadli Ie yang juga menjabat Kepala Dinas Kehutanan Maluku, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Maluku Hadi Sulaiman dan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Maluku Jasmono.