Afifudin Inginkan 2021 di Ambon Sudah Harus Belajar Tatap Muka | Berita Maluku Online | Berita Terkini Dari Maluku Berita Maluku Online
Loading...

Afifudin Inginkan 2021 di Ambon Sudah Harus Belajar Tatap Muka


AMBON - BERITA MALUKU.
Proses belajar daring di kota Ambon, Maluku, sampai saat ini masih dilaksanakan. 


Hal ini dikarenakan kasus terkonfirmasi Covid-19 masih terus mengalami peningkatan. 


Walaupun demikian, melihat sistim pembelajaran daring yang sudah berjalan hampir 10 bulan ini, yang dianggap belum maksimal, maka Anggota DPRD Maluku, Rovik Afifudin menekankan agar di tahun 2021 proses belajar mengajar tatap muka sudah seharusnya dilakukan. 


Hal ini disampaikan Afifudin kepada awak media di kantor DPRD Maluku, Selasa (15/12/2020).


Menurutnya, Pemerintah Provinsi maupun pemerintah kota Ambon sudah seharusnya membuat skenario atau simulasi belajar tatap muka. 


"Sudah harus di coba, simulasi beberapa sekolah, saya tidak minta semua sekaligus, Misalnya sekolah ini duluan di uji coba, satu kelas dikurangi menjadi 30 persen, protokol kesehatan. Orang sholat di Al-Fatah juga bisa, di pasar, mall, bioskop di buka maka sekolah tidak bisa dibuka. Kalau terus begini, maka anak-anak menjadi jenuh dengan kondisi sekarang, di daerah lain bisa, masa di Ambon tidak bisa," tuturnya.


Disingung mengenai penggunaan Rapid Test oleh Satuan Tugas Covid-19 kota Ambon, bagi masyarakat yang tidak memakai masker, wakil rakyat dari daerah pemilihan Ambon ini, memberikan apresiasi, karena memudahkan masyarakat bisa mengetahui kondisinya seperti apa.


"Sebenarnya kalau kita tidak menggunakan masker langsung di Rapid Test di jalan, jadi kekhwatiran masyarakat jika Reaktif langkah selanjutnya apa, yaitu di swab, karena di Maluku ini yang paling banyak orang tanpa gejala atau OTG, karena itu, mungkin langkah itu bagian dari identifikasi Covid-19," ungkapnya.


Mungkin saja, menurutnya langkah ini diterapkan karena tidak lagi memasang posko di pintu masuk. 


"Jadi saya kira kita jangan seuzon. Masyarakat tidak perlu takut kebijakan pemkot. Mungkin dengan membuka akses pintu masuk, maka ada kepercayaan diri luar biasa Pemkot Ambon untuk membangkitkan lagi semangat kehidupan sosial, ekonomi dan pendidikan lebih cepat," pungkasnya.


Dewan 512481419714576186
Beranda item

# Kota Ambon

Indeks

# ANEKA

Indeks