SMS-GES Akan Ganjal Lawan di Kecamatan Kapala Madan
NAMROLE - BERITA MALUKU. Pasangan Calon (Paslon) Bupati Kabupaten Buru Selatan (Bursel) Nomor Urut 3 Safitri Malik Soulisa -SMS- dan Wakil Bupati, Gerson Eliazer Selsily -GES-, atas izil Allah siap mengganjal dua pasangan kandidat lainnya dan siap menang telak di Kecamatan Kepala Madan, Kabupaten Bursel.
Pernyataan sikap yang disampaikan Dayat Boeng warga Desa Air Ternate kepada Media ini, usai silaturahmi dan orasi politik di Desa Fogi, Minggu (11/10).
Menurut Dayat Boeng, di Kecamatan Kepala Madan ada 16 Desa dan satu dusun. Pada tanggal 9 Desember 2020 nanti, masyarakat dipastikan akan lebih memilih pasangan SMS-GES dan akan unggul dan mendulang suara paling terbanyak, pasangan SMS-GES menang telak 85 hingga 89 persen.
Sementara itu dalam orasi politik dari calon Wakil Bupati Gerson mengatakan, nomor urut 3 merupakan berkat dari Tuhan.
"Dimana kehadiran Saya dan Ibu Safitri dan disambut pemangku adat Raja Rehenshaf Fogi, merupakan kebanggaan kami, tentunya dengan kebanggaan ini kami berdua minta pada tanggal 9 Desember warga di Desa ini dapat mencoblos nomor urut 3," harapan Gerson.
Kabupaten Bursel Kata Gerson, terdiri dari 81 Desa dan miliki Enam Kecamatan serta 4 Rehenshaf yaitu Rehenshaf Fogi, Masyarete, Ambalau dan Rehenshaf Waesama.
Itu menjadi pekerjaan rumah oleh dirinya bersama Safitri yang nantinya akan mengagendakan untuk mengakomodir didalam Perda bagi masyarakat adat di wilayah Empat rehenshaf termasuk peningkatan program Pendidikan, Kesehatan, Perhubungan baik itu Laut, Darat Udara dan Pertanian dan Perikanan demi kelancaran percepatan pembangunan yang sudah dipondasikan oleh Bupati pak Tagop.
Semenatara Safitri dalam orasi politik mengatakan, bila mereka berdua terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati maka, program pertama yang akan dilakukan yakni, adalah 100 hari kerja berkantor di Enam Kecamatan.
"Hal ini dilakukan agar kebutuhan dan tuntutan masyarakat dapat diserap, sekaligus kecamatan Kepala Madan dijadikan sebagai pusat ekonomi untuk menyerap hasil pertanian, perkebunan dan perikanan," pungkas Safitri. (AZMI)
