Kondisi Geografis dan Lemahnya SDM Penyebab Minimnya Usulan Proposal Dana Bergulir | Berita Maluku Online | Berita Terkini Dari Maluku Berita Maluku Online
Loading...

Kondisi Geografis dan Lemahnya SDM Penyebab Minimnya Usulan Proposal Dana Bergulir

AMBON - BERITA MALUKU. Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menenga (UMKM) Provinsi Maluku, Mohammad Nasir Kilkoda, menilai beberapa hal yang mempengaruhi minimnya usulan proposal dana bergulir oleh Koperasi di Maluku, dikarenakan kondisi geogragfis Maluku yang berciri kepulauan dan lemahnya sumber daya manusia (SDM) dalam menyusun proposal dimaksud.

Sekedar tahu, Wakil Ketua DPRD Provinsi Maluku, Azis Sangkala mengungkapkan hingga saat ini baru satu koperasi di Maluku yang mengajukan proposal untuk dana bergulir yang disiapkan pemerintah pusat, melalui Kementerian Koperasi dan UMKM, khususnya lembaga pengelola dana bergulir sebesar Rp1 triliun.

“Ia dari informasi baru satu koperasi yang mengajukan proposal dana bergulir. Salah satu kelemahan karena rentang kendali sebagai provinsi kepulauan. SDM kita bagaimana cara membuat proposal masih lemah,” tutur Kilkoda saat dikonfirmasi melalui via-seluler, Minggu (09/08).

Bahkan menurutnya, untuk merespon program ini juga masih kurang. Padahal seharusnya pelaku koperasi bisa merespon dana besar yang disediakan pemerintah ini, untuk pengembangan dan kemajuan usahanya.

Selain itu juga pelaku koperasi juga belum terlalu memperhatikan manajemen usahanya juga masih lemah.

“Kalau saya lihat di pulau jawa usaha pada umumnya lancar, sehingga ada kepercayaan dari lemabaga bergulir untuk menyalurkan dana kepada mereka. Kita berharap di Maluku juga demikian, teman-teman kabupaten/kota harus mempunyai sumber daya yang baik untuk mendukung mereka, sehingga mereka memiliki pengetahuan yang cukup untuk bisa melakukan pinjaman,” tuturnya.

Lebih lanjut dikatakan, hal lain yang menjadi kendala dari koperasi dalam mengajukan usulan dana bergulir, dikarenakan beberapa persyaratan yang belum tercapai. 

“Jadi ada 14 persyaratan yang dipenuhi, tetapi saat ini lebih dipermudah, kurang lebih 4 item yang ditetapkan pemerintah, yaitu izin usaha, usaha mereka ada, tempat usaha jelas, namun salah satu yang masih menjadi berat oleh pelaku koperasi, yaitu NPL dari pelaku koperasi menilai masih tinggi, yang dibutuhkan lima. Mereka sudah berupaya untuk mencapai itu. Saya juga mendapatkan informasi dari salah satu koperasi yang ada di lateri, saya memberikan dukungan agar hal ini bisa cepat, kalau tidak rugi. Kalau persyaratan sudah tercapai maka ia akan membawanya untuk kita kawal. Saya beberapa lalu ketemu dengan direktur utama terkait dana bergulir, namanya Bram, menanyakan mana anda punya proposal dari Maluku, kita tunggu anda punya proposal. Saya pikir ini tantangan untuk kita di daerah,” ulasnya.

Sebagai perpanjangan tangan dari koperasi dan pelaku usaha, dirinya terus mendorong dan memberikan dukungan kepada koperasi untuk mendapat bantuan ini.

“Saya sangat konsen sekali, karena kalau ini tidak dimanfaatkan sangat rugi sekali,” ucapnya.

Untuk itu, ia berharap kepada Dinas Koperasi di 11 kabupaten/kota, yang dekat dengan lokus, agar terus mendorong dan membina koperasi di masing-masing wilayah untuk memanfaatkan bantuan ini. Baik itu dana bergulur maupun KUR yang disiapkan ole Bank pemerintah.

“Jadi usulan proposal ini nantinya disampaikan ke jakarta, kemudian ada tim dari sana yang datang untuk melakukan on the spot untuk mengecek apakah usaha koperasi ada atau tidak. Yang pastinya kita memberikan dukungan penuh terhadap semua koperasi untuk bisa memanfaatkan dana ini,” tandasnya.

Selain dana ini, kata Kilkoda, ada juga dana bergulir yang disediakan lembaga lain untuk sektor mikro atau usaha mikro (UMKM), yaitu PT Permodalan Nasional Mandani (Persero) Cabang Ambon, dengan dana yang disalurkan kurang lebih Rp1 miliar.

“Jadi pedagang kecil pinjam Rp4-5 juta mereka layani tanpa bunga. Semua upaya ini merupakan bukti pemerintah punya keseriusan untuk membantu UMKM terdampak covid-19 lewat stimulus yang diberikan selain subsidi bunga pinjaman, terutama koperasi dan lainnya yang berhubungan dengan Bank, jadi mereka kasi subsidi bunga,” pungkasnya.
Ekonomi 9034018479039393640
Beranda item

# Kota Ambon

Indeks

# ANEKA

Indeks