KPU Bursel Distribusi Surat Suara
http://www.beritamalukuonline.com/2018/06/kpu-bursel-distribusikan-surat-suara.html?m=0
BERITA MALUKU. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Buru Selatan (Bursel) telah melaksanakan 80 persen pendistribusian Kotak Suara (suarat suara) di Kabupaten Buru Selatan.
Demikian disampaikan Anggota KPU Buru Selatan Bagian Logistik, Ismudin Booy kepada wartawan di Namrole, Senin (25/6).
"Untuk Kabupaten Buru Selatan itu untuk semua TPS tersulit suda terdistribusu semua. Yaitu di 26 TPS di Kecamatan Kepala Madan, 31 TPS di Kecamatan Leksula, 11 TPS di Kecamatan Fena Fafan dan 15 TPS di Kecamaran Waesama. Suda diselesaikan 5 di Kecamatan mines Namrole itu suda terdistribusi semua. Baik kelengkapan dalam kotak tersegel maupun tak tersegel," jelas Booy.
Jelas Booy, untuk kecamatan Namrole untuk 3 desa yakni desa Waemkana, Desa Batu Tulis dan desa Waenalut telah terdistribusi sebelumnya karena ketiga desa tersebut ditempuh melalui jalur laut.
"Kita telah distribusi kemarin (24/6) ada 3 kotak termasuk dusun Waelafau yang cukup jau itu," ujarnya.
Selain tiga desa di Namrole itu, hari ini (25/6) akan dilakukan pendistribusian kotak suara dan surat suara yang terdapat didalam kotak suara.
"Presentasenya semua suda hampir 80 persen di kabupaten Buru Selatan," tutur Booy.
Lanjut Booy, terdapat 14 desa yang belum didistribusi di Kecamatan Namrole dari 17 desa.
"Kotak suara yang tersegel itu terdapat surat suara, fom dan formulir semuanya didalam (kotak suara). Itu nanti tanggal 27 baru bisa dibuka," jelas Booy.
Terhadap pengamanan kata Booy, setiap pergerakan pendustribusian terdapat anggota Panwas dan anggota Kepolisian.
"Polisi sangat membantu dan panwas juga sangat efektif dalam pengawasan," kata Booy.
Untuk sistim pengamanan saat pencoblosan, jelasnya bahwa, pengamanan sudah dilakukan koordinasi dan jumlah personil (polisi) masih kurang, sehingga ditempatkan satu personil polisi untuk satu desa yang bisa membawahi beberapa TPS.
Booy mengatakan, karena logistik itu adalah alat pemilu dan mobilitas distribusinya tinggi dan membutuhkan banyak orang dan butuh anggaran besar maka ke depan diharapkan adanya ketersediaan sumber daya (KPU) dalam kerangka menunjang kinerja perencanaan pendistribusian sampai pengembalian.
"Dengan tinggihnya mobilitas itu kita berharap pilkada ini dari aspek logistik tidak ada hambatan dan punya masalah," harap Booy.
Masih menurut Booy, jumlah surat suara berdasarkan DPT di Buru Selatan yaitu 51.710 surat suara, ditambah surat cadangan 1368, sehingga total kebutuhan surat suara terdistribusi DPT tambah cadangan 53 ribu 78 lembar surat suara. (AZMI)
Demikian disampaikan Anggota KPU Buru Selatan Bagian Logistik, Ismudin Booy kepada wartawan di Namrole, Senin (25/6).
"Untuk Kabupaten Buru Selatan itu untuk semua TPS tersulit suda terdistribusu semua. Yaitu di 26 TPS di Kecamatan Kepala Madan, 31 TPS di Kecamatan Leksula, 11 TPS di Kecamatan Fena Fafan dan 15 TPS di Kecamaran Waesama. Suda diselesaikan 5 di Kecamatan mines Namrole itu suda terdistribusi semua. Baik kelengkapan dalam kotak tersegel maupun tak tersegel," jelas Booy.
Jelas Booy, untuk kecamatan Namrole untuk 3 desa yakni desa Waemkana, Desa Batu Tulis dan desa Waenalut telah terdistribusi sebelumnya karena ketiga desa tersebut ditempuh melalui jalur laut.
"Kita telah distribusi kemarin (24/6) ada 3 kotak termasuk dusun Waelafau yang cukup jau itu," ujarnya.
Selain tiga desa di Namrole itu, hari ini (25/6) akan dilakukan pendistribusian kotak suara dan surat suara yang terdapat didalam kotak suara.
"Presentasenya semua suda hampir 80 persen di kabupaten Buru Selatan," tutur Booy.
Lanjut Booy, terdapat 14 desa yang belum didistribusi di Kecamatan Namrole dari 17 desa.
"Kotak suara yang tersegel itu terdapat surat suara, fom dan formulir semuanya didalam (kotak suara). Itu nanti tanggal 27 baru bisa dibuka," jelas Booy.
Terhadap pengamanan kata Booy, setiap pergerakan pendustribusian terdapat anggota Panwas dan anggota Kepolisian.
"Polisi sangat membantu dan panwas juga sangat efektif dalam pengawasan," kata Booy.
Untuk sistim pengamanan saat pencoblosan, jelasnya bahwa, pengamanan sudah dilakukan koordinasi dan jumlah personil (polisi) masih kurang, sehingga ditempatkan satu personil polisi untuk satu desa yang bisa membawahi beberapa TPS.
Booy mengatakan, karena logistik itu adalah alat pemilu dan mobilitas distribusinya tinggi dan membutuhkan banyak orang dan butuh anggaran besar maka ke depan diharapkan adanya ketersediaan sumber daya (KPU) dalam kerangka menunjang kinerja perencanaan pendistribusian sampai pengembalian.
"Dengan tinggihnya mobilitas itu kita berharap pilkada ini dari aspek logistik tidak ada hambatan dan punya masalah," harap Booy.
Masih menurut Booy, jumlah surat suara berdasarkan DPT di Buru Selatan yaitu 51.710 surat suara, ditambah surat cadangan 1368, sehingga total kebutuhan surat suara terdistribusi DPT tambah cadangan 53 ribu 78 lembar surat suara. (AZMI)