BetKraf Inisiator Bungge Jumping di Atas JMP
http://www.beritamalukuonline.com/2017/09/betkraf-inisiator-bungge-jumping-di.html
BERITA MALUKU. Beta Kreatif (BetKraf) sebagai salah satu inisiator, bekerjasama dengan Pemerintah kota Ambon, akan menggelar olahraga ekstrim di dunia yakni "Bungge Jumping", yang berlangsung Kamis (7/9/2017), di betangan tengah Jembatan Merah Putih (JMP), bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Ambon ke - 442.
Menurut Direktur Beta Kreatif (BetKraf), Mohamad Ikhsan Kreatif kepada wartawan di Ambon, bahwa Bungge Jumping yang dibuat diatas jembatan terpanjang di Indonesia Timur ini tidak hanya sebagai sarana infrastruktur penghubung, tapi juga ada nilai tambah bagi kemajuan parawisata Maluku, khususnya kota Ambon.
Terkait persiapannya kata Ikhsan, akan ada instruktur bersertifikasi dan berpengalaman dengan peralatan lengkap yang didatangkan untuk menjalankan Ambon Bungge Jumping (ABJ). Yang akan juga melakukan pelatihan kepada pemuda lokal yang kemudian akan menggantikan instruktur dari luar ini.
Untuk penjualan tiket, kata Ikhsan agar tidak terjadi kemacetan di JMP, tiket ABJ akan dijual di hotel-hotel, restoran atau mall, sehingga warga yang mau mencoba sensasi melompat dari JMP tinggal datang dan ikut ABJ.
"Di bawah JMP perahu-perahu sudah menunggu, kita akan menghidupkan kembali perahu-perahu poka-galala," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, mewakili Wali kota Ambon, Ketua Panitia Hut Kota Ambon, Enrico Matitaputty mengungakapkan, Pemkot Ambon sangat mendukung kegiatan yang diselenggarakan oleh BeKraf. Dan kegiatan tersebut diharapkan menjadi tonggak sejarah di kota Ambon.
"Ambon akan ada satu lagi objek wisata yang baru. Ini sangat relevan dengan tema HUT kota kami, yakni 'Terus Benahi Ambon,' pungkasnya.
Sementara Pengurus Empower Youth Indonesia (EYI) Maluku, Stella Matitaputty mengatakan, hadirnya olahraga ini di Kota Ambon, sebagai pembaharuan pemuda di provinsi Maluku.
"Harapan kami akan ada pemuda yang mempunyai maindset untuk membuat sesutu yang kreatif," kata Manuputty.
Sementara itu, instruktur ABJ dari Bandung, Algy Deliar mengatakan, dirinya bersama ketiga teman yang merupakan perwakilan dari warior adventure, yang providernya bergerak di alam liar.
"Kali ini Saya dikasih kepercayaan oleh Pak Iksan untuk pasangkan instalasi ABJ yang ada di JMP dalam rangka HUT Kota Ambon ke 442," katanya.
Dijelaskan, BJ itu sendiri adalah suatu kegiatan melompat, dimana orang akan melompat dan terjun bebas dari ketinggian, dengan menggunakan alat pengamanan.
"Semua alat pengaman sudah bersertifikasi, jadi untuk gangguan keamanan pastinya tidak akan terjadi," ungkapnya.
Menurut Direktur Beta Kreatif (BetKraf), Mohamad Ikhsan Kreatif kepada wartawan di Ambon, bahwa Bungge Jumping yang dibuat diatas jembatan terpanjang di Indonesia Timur ini tidak hanya sebagai sarana infrastruktur penghubung, tapi juga ada nilai tambah bagi kemajuan parawisata Maluku, khususnya kota Ambon.
Terkait persiapannya kata Ikhsan, akan ada instruktur bersertifikasi dan berpengalaman dengan peralatan lengkap yang didatangkan untuk menjalankan Ambon Bungge Jumping (ABJ). Yang akan juga melakukan pelatihan kepada pemuda lokal yang kemudian akan menggantikan instruktur dari luar ini.
Untuk penjualan tiket, kata Ikhsan agar tidak terjadi kemacetan di JMP, tiket ABJ akan dijual di hotel-hotel, restoran atau mall, sehingga warga yang mau mencoba sensasi melompat dari JMP tinggal datang dan ikut ABJ.
"Di bawah JMP perahu-perahu sudah menunggu, kita akan menghidupkan kembali perahu-perahu poka-galala," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, mewakili Wali kota Ambon, Ketua Panitia Hut Kota Ambon, Enrico Matitaputty mengungakapkan, Pemkot Ambon sangat mendukung kegiatan yang diselenggarakan oleh BeKraf. Dan kegiatan tersebut diharapkan menjadi tonggak sejarah di kota Ambon.
"Ambon akan ada satu lagi objek wisata yang baru. Ini sangat relevan dengan tema HUT kota kami, yakni 'Terus Benahi Ambon,' pungkasnya.
Sementara Pengurus Empower Youth Indonesia (EYI) Maluku, Stella Matitaputty mengatakan, hadirnya olahraga ini di Kota Ambon, sebagai pembaharuan pemuda di provinsi Maluku.
"Harapan kami akan ada pemuda yang mempunyai maindset untuk membuat sesutu yang kreatif," kata Manuputty.
Sementara itu, instruktur ABJ dari Bandung, Algy Deliar mengatakan, dirinya bersama ketiga teman yang merupakan perwakilan dari warior adventure, yang providernya bergerak di alam liar.
"Kali ini Saya dikasih kepercayaan oleh Pak Iksan untuk pasangkan instalasi ABJ yang ada di JMP dalam rangka HUT Kota Ambon ke 442," katanya.
Dijelaskan, BJ itu sendiri adalah suatu kegiatan melompat, dimana orang akan melompat dan terjun bebas dari ketinggian, dengan menggunakan alat pengamanan.
"Semua alat pengaman sudah bersertifikasi, jadi untuk gangguan keamanan pastinya tidak akan terjadi," ungkapnya.