Lantamal IX Beri Pertolongan Korban Kecelakaan Laut di Pulau Manipa

BERITA MALUKU. Rumah Sakit Angkatan Laut (Rumkital) dr. F.X. Suhardjo Lantamal IX mendukung program Layanan Kesehatan Berlayar (Sailing Medical Service - SMS) Dinas Kesehatan Provinsi Maluku dengan mengerahkan tim tenaga medisnya.

Namun di sela-sela kegiatan SMS, terjadi kecelakaan laut di Kepulauan Manipa, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) pada, Selasa 14 Maret 2017 kemarin.

Yang menjadi korban pada kecelakaan itu adalah Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Maluku, Shaleh Thio.

Tim tenaga medis dari Lantamal IX yang sedang mendukung kegiatan SMS dipimpin Mayor Laut (K) dr. Ronnie Juliandri, langsung memberikan tindakan pertolongan pertama kepada korban dan melaksanakan evakuasi laut. Setelah tindakan pertama dilaksanakan, korban di bawa ke RSUD Dr. M. Haulussy Ambon, pada Rabu (15/3/2017).

Karumkital dr. F.X. Suhardjo Letkol Laut (K) dr. Hisnindarsyah, S.E., M.Kes mengatakan, pihaknya siap apabila ada rujukan pasien ke Chamber Hiperbarik, dikarenakan korban juga mengalami trauma tenggelam di laut / bawah air pada waktu kecelakaan Jet Sky.

Lebih lanjut dijelaskan, tim medis Rumkital dr FX Suhardjo Lantamal IX Ambon, telah mengantisipasi dengan memberikan pertolongan awal gawat darurat bagi korban dengan baik, sehingga kondisi korban transportable untuk di evakuasi ke Ambon.

Disisi lain, peralatan medis berupa alat Chamber Hiperbarik yang ada di Rumah Sakit Angkatan Laut Lantamal IX Ambon telah disiapkan untuk mengantisipasi kecelakaan penyelaman, penyakit penyelaman (Decompression Sickness), termasuk kasus – kasus di luar kecelakaan penyelaman atau penyakit klinis.

Untuk saat ini keberadaan Chamber Hiperbarik di Rumkital dr FX Suhardjo Lantamal IX Ambon, dapat menjawab akses masyarakat Maluku terhadap pelayanan kesehatan kelautan sekaligus dapat mendukung Nawa Cita Presiden RI Joko Widodo yakni “Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia memiliki potensi besar menjadi poros maritim dunia”. (DISPEN LANTAMAL IX).