Lantamal IX Ambon Beri Peralatan Sekolah Kepada Pelajar
http://www.beritamalukuonline.com/2017/03/lantamal-ix-ambon-beri-peralatan.html
BERITA MALUKU. Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) IX/Ambon memberikan peralatan sekolah kepada 1.250 pelajar dari 14 SD dan SMP, pada puncak kegiatan bakti sosial (baksos) kesehatan "Peduli Siswa/Siswi," Senin (13/3/2017).
Peralatan sekolah berupa ransel yang juga disisipkan sikat dan pasta gigi tersebut, diserahkan secara simbolis oleh Komandan Lantamal IX/Ambon Laksamana Pertama TNI Nur Singgih Prihartono kepada beberapa perwakilan pelajar di kantor PT Pertamina (Persero) Wilayah Maluku-Papua.
Baksos kesehatan "Peduli Siswa/Siswi" merupakan kerjasama antara Lantamal dengan CSR & SMEPP MOR VIII PT Pertamina (Persero) Wilayah Maluku-Papua, untuk memperingati hari kesehatan dunia pada 7 April 2017.
Dalam kegiatan yang digelar sejak 8 Maret 2017 itu, sedikitnya ada 1.250 pelajar dari SD Negeri 1, 2, 14, 82, Inpres Halong, dan SD Hangtuah 1 dan 2 Ambon, serta SMP Negeri 3, 9, 12, 13, 14, SMP Hangtuah dan SMP Alfatah yang menjalani pemeriksaan mata dan gigi oleh tim kesehatan dari Rumkital dr. F.X. Suhardjo.
Selain memberikan peralatan sekolah, Lantamal IX/Ambon juga membagikan bantuan kacamata gratis kepada 100 orang siswa.
Komandan Lantamal IX/Ambon Laksamana Pertama TNI Nur Singgih Prihartono mengatakan pihaknya selalu berkomitmen untuk peduli terhadap kesehatan masyarakat, khususnya pelajar di kota Ambon.
Karena itu, dengan mengusung tema "Mata Jendela Harapan Dunia" dan "Sehat Gigiku, Cerdas Bangsaku", baksos "Peduli Siswa/Siswi" lebih difokuskan pada screening atau pemeriksaan mata dan gigi, yang dalam pelaksanaanya tidak hanya diikuti oleh pelajar, tapi juga masyarakat umum.
"Pada kegiatan ini tim kesehatan hanya melayani screening mata dan gigi, tapi rumah sakit TNI AL, dr. F.X. Suhardjo menerima siapa saja yang ingin melakukan screening total guna mengetahui penyakit," katanya.
Teknologi yang diciptakan untuk mempermudah urusan manusia, telah berkembang kian pesat seiring perkembangan zaman, salah satunya adalah gadget, alat "all in one" yang sangat populer di tengah masyarakat.
Hal itu, kata dia Nur Singgih, juga merupakan faktor yang mempengaruhi terganggunya kesehatan mata anak-anak, karena itu, ia mengimbau agar para orang tua agar memperhatikan anak-anaknya dalam hal penggunaan gadget.
"Orang tua juga memegang peran penting dalam memperhatikan kesehatan anak, misalnya seperti mengingatkan agar tidak lupa menggosok gigi. Jangan terlalu memanjakan anak menggunakan gadget, agar tidak terkena gangguan mata akibat radiasi dari lensa gadget tersebut," katanya.
Peralatan sekolah berupa ransel yang juga disisipkan sikat dan pasta gigi tersebut, diserahkan secara simbolis oleh Komandan Lantamal IX/Ambon Laksamana Pertama TNI Nur Singgih Prihartono kepada beberapa perwakilan pelajar di kantor PT Pertamina (Persero) Wilayah Maluku-Papua.
Baksos kesehatan "Peduli Siswa/Siswi" merupakan kerjasama antara Lantamal dengan CSR & SMEPP MOR VIII PT Pertamina (Persero) Wilayah Maluku-Papua, untuk memperingati hari kesehatan dunia pada 7 April 2017.
Dalam kegiatan yang digelar sejak 8 Maret 2017 itu, sedikitnya ada 1.250 pelajar dari SD Negeri 1, 2, 14, 82, Inpres Halong, dan SD Hangtuah 1 dan 2 Ambon, serta SMP Negeri 3, 9, 12, 13, 14, SMP Hangtuah dan SMP Alfatah yang menjalani pemeriksaan mata dan gigi oleh tim kesehatan dari Rumkital dr. F.X. Suhardjo.
Selain memberikan peralatan sekolah, Lantamal IX/Ambon juga membagikan bantuan kacamata gratis kepada 100 orang siswa.
Komandan Lantamal IX/Ambon Laksamana Pertama TNI Nur Singgih Prihartono mengatakan pihaknya selalu berkomitmen untuk peduli terhadap kesehatan masyarakat, khususnya pelajar di kota Ambon.
Karena itu, dengan mengusung tema "Mata Jendela Harapan Dunia" dan "Sehat Gigiku, Cerdas Bangsaku", baksos "Peduli Siswa/Siswi" lebih difokuskan pada screening atau pemeriksaan mata dan gigi, yang dalam pelaksanaanya tidak hanya diikuti oleh pelajar, tapi juga masyarakat umum.
"Pada kegiatan ini tim kesehatan hanya melayani screening mata dan gigi, tapi rumah sakit TNI AL, dr. F.X. Suhardjo menerima siapa saja yang ingin melakukan screening total guna mengetahui penyakit," katanya.
Teknologi yang diciptakan untuk mempermudah urusan manusia, telah berkembang kian pesat seiring perkembangan zaman, salah satunya adalah gadget, alat "all in one" yang sangat populer di tengah masyarakat.
Hal itu, kata dia Nur Singgih, juga merupakan faktor yang mempengaruhi terganggunya kesehatan mata anak-anak, karena itu, ia mengimbau agar para orang tua agar memperhatikan anak-anaknya dalam hal penggunaan gadget.
"Orang tua juga memegang peran penting dalam memperhatikan kesehatan anak, misalnya seperti mengingatkan agar tidak lupa menggosok gigi. Jangan terlalu memanjakan anak menggunakan gadget, agar tidak terkena gangguan mata akibat radiasi dari lensa gadget tersebut," katanya.