Warga Tanut Minta Jalan Arma – Siwaan MTB Diselesaikan
http://www.beritamalukuonline.com/2016/03/warga-tanut-minta-jalan-arma-siwaan-mtb_1.html
BERITA MALUKU. Masyarakat Kecamatan Tanimbar Utara (Tanut), Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB) meminta Pemerintah Provinsi Maluku atau pihak yang menangani jalan trans Yamdena yang menghubungkan wilayah Arma – Siwaan secepatnya memperbaiki ruas jalan yang menghubungkan dua wilayah tersebut.
Persoalannya, jalan di wilayah itu masih belum nyaman dilewati, padahal sesuai laporan yang diterima, pada tahun 2016 jalan tersebut sudah dinyatakan rampung.
“Buktinya ada beberapa jembatan sampai saat ini belum juga selesai dikerjakan pihak kontraktor, bagaimana bisa jalan yang menghubungkan dua wilayah tersebut bisa tuntas dalam tahun ini,” ujar Heri, salah satu warga Larat, Kecamatan Tanimbar Utara kepada Berita Maluku online, Selasa (1/3/2016).
Pria ini mengatakan, warga Kecamatan Tanimbar Utara setiap hari melewati ruas jalan Arma – Siwaan, sehingga mereka sangat butuh kenyamanan saat berkendara, baik dengan kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat.
Hanya saja, jalan di wilayah tersebut belum tuntas sebagaimana yang dihaparkan sehingga mereka meminta pihak terkait agar secepatnya menyikapinya.
Dia mengatakan, pada saat musim penghujan seperti saat ini, jalan di ruas wilayah itu sulit dilalui karena terhalang lumpur atau becek, bahkan bisa dihalau banjir mengingat sejumlah jembatan pada ruas jalan tersebut belum tuntas dikerjakan.
“Untuk itu, kita minta pihak terkait termasuk pihak kontraktor secepatnya menyelesaikan sarana jalan dan jembatan Arma – Atmuri sehingga kami masyarakat yang tinggal di wilayah kecamatan terpencil bisa masuk dengan aman, baik keluar mapun masuk ke Saumlaki, ibukota kabupaten MTB,” harap lelaki tersebut. (HT/e)
Persoalannya, jalan di wilayah itu masih belum nyaman dilewati, padahal sesuai laporan yang diterima, pada tahun 2016 jalan tersebut sudah dinyatakan rampung.
“Buktinya ada beberapa jembatan sampai saat ini belum juga selesai dikerjakan pihak kontraktor, bagaimana bisa jalan yang menghubungkan dua wilayah tersebut bisa tuntas dalam tahun ini,” ujar Heri, salah satu warga Larat, Kecamatan Tanimbar Utara kepada Berita Maluku online, Selasa (1/3/2016).
Pria ini mengatakan, warga Kecamatan Tanimbar Utara setiap hari melewati ruas jalan Arma – Siwaan, sehingga mereka sangat butuh kenyamanan saat berkendara, baik dengan kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat.
Hanya saja, jalan di wilayah tersebut belum tuntas sebagaimana yang dihaparkan sehingga mereka meminta pihak terkait agar secepatnya menyikapinya.
Dia mengatakan, pada saat musim penghujan seperti saat ini, jalan di ruas wilayah itu sulit dilalui karena terhalang lumpur atau becek, bahkan bisa dihalau banjir mengingat sejumlah jembatan pada ruas jalan tersebut belum tuntas dikerjakan.
“Untuk itu, kita minta pihak terkait termasuk pihak kontraktor secepatnya menyelesaikan sarana jalan dan jembatan Arma – Atmuri sehingga kami masyarakat yang tinggal di wilayah kecamatan terpencil bisa masuk dengan aman, baik keluar mapun masuk ke Saumlaki, ibukota kabupaten MTB,” harap lelaki tersebut. (HT/e)