Bahas Dua Masalah Ini, Forkopimda Maluku Rapat Bersama Tim Menkopolhukam
http://www.beritamalukuonline.com/2016/02/bahas-dua-masalah-ini-forkopimda-maluku.html
BERITA MALUKU. Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Maluku, melakukan rapat lanjutan bersama tim dari Menteri Koordinasi Politik Hukum dan HAM (Menkopolhukam).
Rapat secara tertutup di lantai II kantor Gubernur Maluku, Rabu (17/2/2016), dihadiri Gubernur Maluku Said Assagaff, Kapolda Maluku, Brigjen Pol. Ilham Salahuddin, Pangdam XVI Pattimura Mayjen TNI Doni Monardo, salah satu kepala bidang Dinas ESDM Maluku dan kepala bagian Irigasi Dinas Pekerjaan Umum (PU) Abe Matitaputy.
Informasi yang dihimpun media ini, rapat Forkopimda dengan tim Menkopolhukam, membahas lanjutan pertambangan rakyat gunung botak, Kabupaten Buru.
Persoalan keamanan di Maluku juga tidak luput, sebab beberapa hari lalu telah ditangkap enam terduga ISIS di Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB).
Menyingung penangkapan enam terduga anggota ISIS, menurut Assagaff, Kabupaten SBB merupakan salah satu daerah yang rawan provokator, hal ini berkaca dari penangkapan beberapa orang yang diduga sebagai provoaktor.
Dikatakan, Kabupaten SBB dipilih sebagai tempat penyinggahan, mengingat daerah tersebut wilayanya sangat luas.
Untuk itu, orang nomor satu di Maluku itu meminta kepada aparat keamanan agar memperkuat keamanan di seluruh wilayah.
“Jika pengamanan membutuhkan anggaran, tidak ada masalah. Semua ini dilakukan agar keamanan tetap terjaga dengan baik," kata Assagaff.
Rapat secara tertutup di lantai II kantor Gubernur Maluku, Rabu (17/2/2016), dihadiri Gubernur Maluku Said Assagaff, Kapolda Maluku, Brigjen Pol. Ilham Salahuddin, Pangdam XVI Pattimura Mayjen TNI Doni Monardo, salah satu kepala bidang Dinas ESDM Maluku dan kepala bagian Irigasi Dinas Pekerjaan Umum (PU) Abe Matitaputy.
Informasi yang dihimpun media ini, rapat Forkopimda dengan tim Menkopolhukam, membahas lanjutan pertambangan rakyat gunung botak, Kabupaten Buru.
Persoalan keamanan di Maluku juga tidak luput, sebab beberapa hari lalu telah ditangkap enam terduga ISIS di Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB).
Menyingung penangkapan enam terduga anggota ISIS, menurut Assagaff, Kabupaten SBB merupakan salah satu daerah yang rawan provokator, hal ini berkaca dari penangkapan beberapa orang yang diduga sebagai provoaktor.
Dikatakan, Kabupaten SBB dipilih sebagai tempat penyinggahan, mengingat daerah tersebut wilayanya sangat luas.
Untuk itu, orang nomor satu di Maluku itu meminta kepada aparat keamanan agar memperkuat keamanan di seluruh wilayah.
“Jika pengamanan membutuhkan anggaran, tidak ada masalah. Semua ini dilakukan agar keamanan tetap terjaga dengan baik," kata Assagaff.