Soal Perimbangan Keuangan, Waka DPD RI: Pempus Harus Fokus ke Maluku
http://www.beritamalukuonline.com/2015/10/soal-perimbangan-keuangan-waka-dpd-ri.html
BERITA MALUKU. Wakil ketua DPD RI, G.K.R. Hemas meminta, Pemerintah Pusat harus lebih berkonsentrasi atau fokus kepada pembangunan di Provinsi Maluku, terutama soal perimbangan keuangan.
"Perhatian pemerintah dengan pembagian anggaran yang jelas atau perimbangan keuangan itu harus lebih berkonsentrasi ke Maluku termasuk pembangunan infrastruktur," kata Hemas usai membuka kegiatan rapat sinkronisasi aspirasi daerah dalam rangka konsolidasi anggota DPD RI dengan stakeholder, di SwissBell Hotel, Senin (12/10/2015).
Hemas mengatakan bahwa siapapun Presidennya yang mau berhasil harus memperhatikan pembangunan di kawasan timur.
"Sudah beberapa dekade ini pemerintah tidak fokus ke kawasan Timur, akibatnya Maluku menjadi salah satu daerah miskin di Indonesia," jelas Hemas.
Menurutnya, pihaknya telah mendorong dan mengarahkan pemerintah untuk lebih fokus pembangunannya ke kawasan itu.
"Kita selalu mendorong pemerintah karena Maluku ini penting sekali lo. Pertama soal pembangunan bandara dan pelabuhan, harus lebih ditingkatkan dan itu sangat penting," katanya.
Hemas juga menjelaskan terkait konsolidasi anggota DPD RI dengan stakeholder yang dilakukan pihaknya di daerah ini.
"Karena kami ini wakil daerah sehingga kami harus memberikan masukan kepada daerah. Jadi kami ingin membangun komunikasi dengan daerah dan memberikan jalan serta membantu daerah terhadap setiap kesulitan yang dihadapi termasuk menyelesaikan temuan-temuan yang ada," kata Hemas.
Menurutnya, pihaknya tidak mengintervensi terlalu dalam dan hanya menjadi penyambung lidah daerah dengan pusat. (Bm 01)
"Perhatian pemerintah dengan pembagian anggaran yang jelas atau perimbangan keuangan itu harus lebih berkonsentrasi ke Maluku termasuk pembangunan infrastruktur," kata Hemas usai membuka kegiatan rapat sinkronisasi aspirasi daerah dalam rangka konsolidasi anggota DPD RI dengan stakeholder, di SwissBell Hotel, Senin (12/10/2015).
Hemas mengatakan bahwa siapapun Presidennya yang mau berhasil harus memperhatikan pembangunan di kawasan timur.
"Sudah beberapa dekade ini pemerintah tidak fokus ke kawasan Timur, akibatnya Maluku menjadi salah satu daerah miskin di Indonesia," jelas Hemas.
Menurutnya, pihaknya telah mendorong dan mengarahkan pemerintah untuk lebih fokus pembangunannya ke kawasan itu.
"Kita selalu mendorong pemerintah karena Maluku ini penting sekali lo. Pertama soal pembangunan bandara dan pelabuhan, harus lebih ditingkatkan dan itu sangat penting," katanya.
Hemas juga menjelaskan terkait konsolidasi anggota DPD RI dengan stakeholder yang dilakukan pihaknya di daerah ini.
"Karena kami ini wakil daerah sehingga kami harus memberikan masukan kepada daerah. Jadi kami ingin membangun komunikasi dengan daerah dan memberikan jalan serta membantu daerah terhadap setiap kesulitan yang dihadapi termasuk menyelesaikan temuan-temuan yang ada," kata Hemas.
Menurutnya, pihaknya tidak mengintervensi terlalu dalam dan hanya menjadi penyambung lidah daerah dengan pusat. (Bm 01)