Seluruh Stand Pasar Murah di Ternate Dibanjiri Warga
http://www.beritamalukuonline.com/2015/07/seluruh-stand-pasar-murah-di-ternate.html
BERITA MALUKU. Warga Ternate, Maluku Utara (Malut,) membanjiri seluruh stand operasi pasar murah yang digelar Disperindag bagi warga dalam menghadapi lebaran Idul Fitri 1436 Hijriah.
"Hanya membutuhkan waktu beberapa jam, warga sudah memadati stand yang dipersiapkan panitia Gamstone bersama para agen pemasok dan perbankan, di Lapangan Ngaralamo," kata Kabid Perdagangan Disperindag Kota Ternate, Choirul Saleh Arif di Ternate, Sabtu (4/7/2015).
Dia mengatakan, dibandingkan tahun lalu, operasi pasar tahun ini lebih meningkat hingga 25 persen dan operasi pasar ini bertujuan untuk mengendalikan harga barang, di mana dalam pelaksanakan operasi pasar melibatkan langsung para pemasok, sehingga Disperindag dapat lebih mudah mengawasi barang-barang menjelang Ramadhan.
"Sehingga harga itu bisa kita tekan, karena ketersedian barang tetap stabil, bahkan bawang sudah mulai stabil, karena kita jual dengan harga Rp32 ribu per kg sampai Rp34 ribu per kg," katanya.
Bahkan, pada hari terakhir ini masyarakat yang berkunjung berkisar 80 persen, kendati demikian, pihaknya belum mengetahui produk kebutuhan apa yang paling banyak terjual.
"Kita belum ketahui barang apa saja yang laris, selama dua hari itu bawang dijual sebanyak 200 kilogram, sedangkan minuman ini sudah 500 dos yang keluar," katanya.
Menurut dia, operasi pasar murah dengan menyediakan sembilan bahan pokok dengan harga yang terjangkau dan operasi ini dilakukan setelah tiga kali menggelar operasi pasar di beberapa tempat berbeda, Disperindag Kota Ternate.
Dia mengatakan, operasi pasar yang digelar itu didasari pada kondisi harga komoditi yang sangat strategis di pasaran yang kian hari berfluktuatif.
Dirinya menambahkan, dengan adanya operasi pasar hampir sepekan ini, bisa membantu masyarakat, terutama warga Ternate dalam menghadapi lebaran Idul Fitri, menyusul naiknya sejumlah harga sembako di berbagai pasar di Kota Ternate. (ant/bm 01)
"Hanya membutuhkan waktu beberapa jam, warga sudah memadati stand yang dipersiapkan panitia Gamstone bersama para agen pemasok dan perbankan, di Lapangan Ngaralamo," kata Kabid Perdagangan Disperindag Kota Ternate, Choirul Saleh Arif di Ternate, Sabtu (4/7/2015).
Dia mengatakan, dibandingkan tahun lalu, operasi pasar tahun ini lebih meningkat hingga 25 persen dan operasi pasar ini bertujuan untuk mengendalikan harga barang, di mana dalam pelaksanakan operasi pasar melibatkan langsung para pemasok, sehingga Disperindag dapat lebih mudah mengawasi barang-barang menjelang Ramadhan.
"Sehingga harga itu bisa kita tekan, karena ketersedian barang tetap stabil, bahkan bawang sudah mulai stabil, karena kita jual dengan harga Rp32 ribu per kg sampai Rp34 ribu per kg," katanya.
Bahkan, pada hari terakhir ini masyarakat yang berkunjung berkisar 80 persen, kendati demikian, pihaknya belum mengetahui produk kebutuhan apa yang paling banyak terjual.
"Kita belum ketahui barang apa saja yang laris, selama dua hari itu bawang dijual sebanyak 200 kilogram, sedangkan minuman ini sudah 500 dos yang keluar," katanya.
Menurut dia, operasi pasar murah dengan menyediakan sembilan bahan pokok dengan harga yang terjangkau dan operasi ini dilakukan setelah tiga kali menggelar operasi pasar di beberapa tempat berbeda, Disperindag Kota Ternate.
Dia mengatakan, operasi pasar yang digelar itu didasari pada kondisi harga komoditi yang sangat strategis di pasaran yang kian hari berfluktuatif.
Dirinya menambahkan, dengan adanya operasi pasar hampir sepekan ini, bisa membantu masyarakat, terutama warga Ternate dalam menghadapi lebaran Idul Fitri, menyusul naiknya sejumlah harga sembako di berbagai pasar di Kota Ternate. (ant/bm 01)