Ketua Sinode GPM Apresiasi Pembangunan Gedung Pastori Jemaat Imanuel OSM

BERITA MALUKU. Ketua Sinode GPM Maluku, Pdt. Jhon Ruhulesin mengapresiasi pembangunan Pastori III dan Gedung Pembinaan Anak dan Remaja Jemaat Imanuel OSM, Sektor Petra, Kelurahan Kudamati – Ambon.

"Pembangunan ini dirasa perlu untuk meningkatkan pelayanan iman kepada jemaat sekaligus mendorong kemandirian anak dan remaja agar menjadi orang Kristen yang baik dan selalu meneladani Yesus Kristus," kata Ruhulessin dalam sambutannya usai peletakan batu pertama pembangunan Pastori III dan Gedung Pembinaan Anak dan Remaja Jemaat Imanuel OSM, Minggu (28/6/2015).

Menurut Ruhulessin, gedung pembinaan yang mau dibangun tersebut merupakan model baru di Maluku yang perlu dicontohi.

"Untuk itu, Jemaat Imanuel OSM diajak mendukung upaya pembangunan gedung tersebut dengan melakukan gerakan pengumpulan dana sekecil apapun untuk menopangnya. Bilamana ini dilakukan dengan penuh tanggungjawab berdasarkan iman, maka niscaya pembangunan sarana tersebut bisa terselesaikan dengan baik," kata Ruhulessin.

Hadir pada kesempatan itu, Ketua Majelis Jemaat Imanuel OSM, Pdt. A.E. Wajabula, M.Th, Walikota Ambon, Richard Lounenapessy, Ketua Klasis Pulau Ambon, Pdt. Hengki Siahaya, ratusan jemaat Petra dan sejumlah undangan.

Wali kota Ambon, Richard Louhenapessy yang turut melakukan peletakan batu pertama, juga mengapresiasi pembangunan gedung tersebut.

"Pembangunan ini bertujuan untuk kehidupan spiritualitas jemaat kepada Yesus Kristus. Untuk itu pemerintah Kota Ambon selalu peduli dan mensupport pembangunan tempat-tempat peribadatan umat beragama di kota julukan manise ini," kata Louhenapessy dalam sambutannya.

Menurutnya, bila kita banyak memberikan bantuan untuk membangun rumah Tuhan, maka niscaya akan banyak mendapat pahala dan berkat berlipat ganda.

Sementara Ketua Panitia Pembangunan, Gerald Mailoa mengatakan, pembangunan wadah keagamaan ini mulai dilakukan usai peletakan batu pertama.

"Direncanakan pembangunan tersebut selesai pada tahun 2016 dengan menggunakan anggaran sebesar Rp.793,4,- juta dengan melibatkan seluruh warga gereja Imanuel OSM – Sektor Petra," sebut Mailoa. (BM11)