995 Peserta Lulus SNMPTN Unkhair Ternate
http://www.beritamalukuonline.com/2015/05/995-peserta-lulus-snmptn-unkhair-ternate.html
Ternate - Berita Maluku. Sebanyak 995 orang yang lulus dalam Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) khususnya di Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, dari jumlah yang lulus di SNMPTN berjumlah 242 yang lulus sebagai penerima beasiswa bidikmisi Sekretaris Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru, Rudy Laduna di Ternate, Jumat (22/5/2015), mengatakan, dalam penerimaan mahasiswa melalui SNMPTN di Unkhair yang lulus 995 orang di dalamnya 242 yang termasuk dalam penerima beasiswa bidikmisi.
Menurut dia, dalam penerimaan melalui SNMPTN itu juga diseleksi langsung oleh panitia nasional di pusat, sehingga pendaftarannya melalui online dan seleksinya tidak melalui test, sehingga panitia dari Unkhair hanya menerima hasilnya saja bagi yang lulus.
Dia menjelaskan, bahwa untuk beasiswa tidak memiliki kuota, sehingga untuk beasiswa bidikmisi hanya tergantung pada mahasiswa yang mendaftar, selanjutnya untuk penerimaan mahasiswa melalui SNMPTN juga tidak menggunakan test, tetapi hanya diperiksa sesuai persyaratannya di panitia pusat.
Tetapi, pada tahap kedua yang saat ini masih dalam proses penerimaan di Unkhair yakni melalui SBMPTN ini sudah melalui mekanisme test yang langsung dilakukan oleh panitia di Unkhair.
Olehnya itu, untuk pendaftaran melalui SBMPTN pada tahap kedua ini akan ditutup pada tanggal 9 Juni nanti, sejauh ini sudah sekitar 200 orang yang mendaftar tetapi belum dipastikan berapa orang yang nantinya lulus melalui SBMPTN tahap kedua yang sementara dilakukan.
Rudy menambahkan, bahwa banyak yang mendaftar pada penerimaan SBMPTN, namun tidak banyak yang mendaftar sekaligus dengan beasiswa bidikmisi.
"Sebenarnya dalam proses ini pihak sekolah yang harus berperan penting, karena memang banyak juga siswa yang kurang paham menyangkut dengan mekanisme pendaftarannya," katanya.
Oleh karena itu, panitia juga melakukan pelayanan seperti membantu dalam melakukan pendaftaran pada bidikmisi, padahal kalau sesuai aturan kami panitia tidak perlu lagi melakukan pelayanan, karena sebelumnya panitia di Unkhair sudah melakukan sosialisasi di setiap sekolah pada Kabupaten Kota se-Provinsi Malut.
Akan tetapi, karena kurangnya peran sekolah, sehingga harus melakukan pelayanan dalam hal ini membantu mendaftarkan mahasiswa pada beasiswa bidikmisi.
Untuk tahun lalu peserta yang termasuk di dalam kuota bidikmisi di Unkhair berjumlah 700 orang, sehingga untuk tahun 2015 ini diharapkan agar bisa mencukupi kuota tersebut. (Ant/bm 10)
Menurut dia, dalam penerimaan melalui SNMPTN itu juga diseleksi langsung oleh panitia nasional di pusat, sehingga pendaftarannya melalui online dan seleksinya tidak melalui test, sehingga panitia dari Unkhair hanya menerima hasilnya saja bagi yang lulus.
Dia menjelaskan, bahwa untuk beasiswa tidak memiliki kuota, sehingga untuk beasiswa bidikmisi hanya tergantung pada mahasiswa yang mendaftar, selanjutnya untuk penerimaan mahasiswa melalui SNMPTN juga tidak menggunakan test, tetapi hanya diperiksa sesuai persyaratannya di panitia pusat.
Tetapi, pada tahap kedua yang saat ini masih dalam proses penerimaan di Unkhair yakni melalui SBMPTN ini sudah melalui mekanisme test yang langsung dilakukan oleh panitia di Unkhair.
Olehnya itu, untuk pendaftaran melalui SBMPTN pada tahap kedua ini akan ditutup pada tanggal 9 Juni nanti, sejauh ini sudah sekitar 200 orang yang mendaftar tetapi belum dipastikan berapa orang yang nantinya lulus melalui SBMPTN tahap kedua yang sementara dilakukan.
Rudy menambahkan, bahwa banyak yang mendaftar pada penerimaan SBMPTN, namun tidak banyak yang mendaftar sekaligus dengan beasiswa bidikmisi.
"Sebenarnya dalam proses ini pihak sekolah yang harus berperan penting, karena memang banyak juga siswa yang kurang paham menyangkut dengan mekanisme pendaftarannya," katanya.
Oleh karena itu, panitia juga melakukan pelayanan seperti membantu dalam melakukan pendaftaran pada bidikmisi, padahal kalau sesuai aturan kami panitia tidak perlu lagi melakukan pelayanan, karena sebelumnya panitia di Unkhair sudah melakukan sosialisasi di setiap sekolah pada Kabupaten Kota se-Provinsi Malut.
Akan tetapi, karena kurangnya peran sekolah, sehingga harus melakukan pelayanan dalam hal ini membantu mendaftarkan mahasiswa pada beasiswa bidikmisi.
Untuk tahun lalu peserta yang termasuk di dalam kuota bidikmisi di Unkhair berjumlah 700 orang, sehingga untuk tahun 2015 ini diharapkan agar bisa mencukupi kuota tersebut. (Ant/bm 10)