Kapal Pesiar Prancis L'Austral Singgahi Pantai Amahusu Ambon
http://www.beritamalukuonline.com/2015/03/kapal-pesiar-prancis-laustral-singgahi.html
Sempat Mengalami Keterlambatan Karena Menolong Kapal Nelayan Yang Rusak
Ambon - Berita Maluku. Kapal L'Austral bertonase 10.700 Gross Ton (GT) milik perusahaan Perancis, Jumat (6/3/2015) sekitar pukul 16.00 WIT menyinggahi pantai Desa Amahusu, Ambon.
Kapal dengan kapasitas 264 penumpang dan 140 awak yang dinahkodai Kapten Michael beserta krue disambut oleh Sekretaris Kota (Sekot) Ambon, A. G. Latuheru, Staf Ahli Gubernur Maluku Bidang Ekonomi dan Keuangan, Roy Halattu, Kepala Dinas Pariwisata Maluku, Bastian Mainase dan kepala dinas Perhubungan Kota Ambon, Piter Saimima.
Dalam sambutan itu, para pejabat Pemda dan pejabat Kota Ambon itu kemudian mengalungkan Michael dengan kain khas Maluku tenggara dan mereka kemudian saling menukarkan cinderamata.
Kedatangan L'Austral yang direncanakan tiba pada puku 13.00 WIT, mengalami keterlambatan dan baru tiba pada pukul 16.00 WIT karena ada insiden kapal nelayan di tengah laut saat kapal itu dalam perjalanan dari Australia ke Ambon.
"Kami sangat senang berada disini dan kami mohon maaf atas keterlambatan tiba disini karena kami mengalami beberapa hal di laut. Kami menolong nelayan yang mengalami musibah kerusakan mesin sehingga kami terlambat," kata Michael dalam sambutannya.
Menurut Michael, menolong para nelayan yang terdiri dari 2 orang anak dan 3 orang dewasa itu merupakan sebuah keharusan.
"Menolong itu merupakan suatu keharusan bagi kami," jelas Michael.
Dijelaskan bahwa nelayan yang mereka tolong itu adalah warga Ambon sendiri yang diketahui sudah beberapa hari berada di tengah laut karena mengalami kerusakan mesin.
Sementara Sekot Ambon, A.G. Latuheru dalam kesempatan sambutannya mengatakan, sebagai pemerintah dan warga kota Ambon manise menyambut sukacita kehadiran kapten beserta krue dan penumpang di kota Ambon manise.
"Meskipun kami sudah menunggu cukup lama, tapi kami tidak kecewa karena keterlambatan itu merupakan tugas kemanusiaan," kata Latuheru.
Latuheru berterima kasih karena telah membantu nelayan kota Ambon sehingga mereka bisa tiba sampai ke tujuan.
Dirinya meminta kapal yang membawa kurang lebih 200 wisatawan itu bisa lebih lama menyinggahi Ambon untuk menikmati seluruh atraksi dan keramahtamahan warga Ambon dan berharap kapal beserta penumpang L'Austral dapat kembali lagi mengunjungi Ambon di tahun berikutnya dengan penumpang yang lebih banyak lagi.
"Kami berterima kasih dan kami menyambut kehadiran seluruh penumpang dan kami berharap kapal ini bisa berlabuh lebih lama lagi. Dan bukan tahun ini saja berada di Ambon tetapi kami berharap bisa kembali mengunjungi Ambon dengan penumpang yang lebih banyak lagi," sebutnya.
Setelah menikmati sejumlah atraksi dan hiburan selama kurang dari 2 jam, para wisatawan kapal L'Austral dengan panjang 142 meter (466 kaki) dan lebar 18 m (59 kaki) beserta para awaknya itu lepas jangkar sekitar pukul 18.30 WIT. (bm 10)