Malut Berupaya Jadi Lumbung Ikan Nasional
http://www.beritamalukuonline.com/2015/02/malut-berupaya-jadi-lumbung-ikan.html
Ternate - Berita Maluku. Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Maluku Utara (Malut), berupaya menjadikan daerah dengan sumber daya perikanan melimpah itu, sebagai lumbung ikan nasional.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Malut, Buyung Rajiloen di Ternate, Jumat (20/2/2015), mengatakan, pihaknya akan menjalin kerja sama dengan berbagai pihak untuk mewujudkan rencana itu.
Saat ini, Pemerintah Provinsi Malut melalui Dinas Kelautan dan Perikanan menjalin kerja sama dengan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) untuk melaksanakan berbagai program kerja.
Buyung mengatakan, pihaknya terus menjalin komunikasi dengan berbagai pihak termasuk melalui temu wicara ini dengan masyarakat.
"Memang komunikasi pemerintah dengan masyarakat perlu ditingkatkan sehingga berbagai keluhan serta kebutuhan para nelayan provinsi Malut bisa direspon," katanya.
Menurut Buyung, dalam waktu dekat Dinas Kelautan dan Perikanan Malut juga akan melaksanakan kegiatan yang melibatkan berbagai pihak seperti nelayan, pedagang ikan dan semua pelaku usaha perikanan untuk membangun komunikasi positif tentang bagaimana perikanan Malut ke depan.
Selain itu, pihaknya akan menerima masukan dan aspirasi masyarakat untuk mendukung rencana besar menjadikan Maluku Utara sebagai lumbung ikan nasional di Indonesia.
Dinas Kelautan dan Perikanan Malut akan memberikan bantuan pemberdayaan kepada nelayan secara tepat sasaran sehingga berbagai kebutuhan para nelayan bisa terpenuhi.
"Kita membutuhkan dukungan dari teman-teman serta stekholder termasuk HNSI untuk mengawal bantuaan yang nantinya disalurkan kepada masyarakat di Malut," katanya. (ant/bm 10)
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Malut, Buyung Rajiloen di Ternate, Jumat (20/2/2015), mengatakan, pihaknya akan menjalin kerja sama dengan berbagai pihak untuk mewujudkan rencana itu.
Saat ini, Pemerintah Provinsi Malut melalui Dinas Kelautan dan Perikanan menjalin kerja sama dengan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) untuk melaksanakan berbagai program kerja.
Buyung mengatakan, pihaknya terus menjalin komunikasi dengan berbagai pihak termasuk melalui temu wicara ini dengan masyarakat.
"Memang komunikasi pemerintah dengan masyarakat perlu ditingkatkan sehingga berbagai keluhan serta kebutuhan para nelayan provinsi Malut bisa direspon," katanya.
Menurut Buyung, dalam waktu dekat Dinas Kelautan dan Perikanan Malut juga akan melaksanakan kegiatan yang melibatkan berbagai pihak seperti nelayan, pedagang ikan dan semua pelaku usaha perikanan untuk membangun komunikasi positif tentang bagaimana perikanan Malut ke depan.
Selain itu, pihaknya akan menerima masukan dan aspirasi masyarakat untuk mendukung rencana besar menjadikan Maluku Utara sebagai lumbung ikan nasional di Indonesia.
Dinas Kelautan dan Perikanan Malut akan memberikan bantuan pemberdayaan kepada nelayan secara tepat sasaran sehingga berbagai kebutuhan para nelayan bisa terpenuhi.
"Kita membutuhkan dukungan dari teman-teman serta stekholder termasuk HNSI untuk mengawal bantuaan yang nantinya disalurkan kepada masyarakat di Malut," katanya. (ant/bm 10)