Walikota Ajak Warga Kota Ambon Jaga Keamanan Jelang Natal Dan Tahun Baru
http://www.beritamalukuonline.com/2014/12/walikota-ajak-warga-kota-ambon-jaga.html
Kepada wartawan di Balai Kota Ambon, Kamis (18/12/2014) Wali kota mengatakan, ''hari Natal merupakan serangkaian konsep ritual agama yang dianugrahi oleh Tahun selama satu tahun sekali diselenggarana umat Kristiani sedunia. Pegawai di lingkup Pemerintah Kota Ambon agar tetap membangun kerukunan antara sesama umat manusia baik Islam maupun Kristen. Tak hanya itu pentingnya bahwa pegawai bisa meladani dan mengajak seluruh masyarakat Kota Ambon baik di dalam keluarga maupun di lingkungan sekitarnya.
Wali Kota berharap, ucapan baik yang dikeluarkan dapat menjaga masyarakat kota Ambon tetap hidup rukun antar umat beragama. Pegawai harus menjadi suritauladan pemimpin di tengah-tengah masyarakat untuk tetap mengajak masyarakat baik di dalam keluarga maupun dilingkungan sekitar.
''Umat muslim tentu sangat berperan aktif untuk menjaga saudaranya Umat Kristiani menjelang Natal. Dukungan pegawai harus saling bergandengan tangan mensukseskan hari Natal 2014 ini bisa membawa hikmah dan rahmat kepada umat Kristiani khususnya di Kota Ambon."
"Partisipasi antar umat beragama sangat penting, tak hanya itu pentingnya adalah menjalin hubungan tali persaudaraan orang basudara di Maluku khususnya di Kota Ambon," uangkap orang nomor satu di kota Ambon.
Sementara itu, walikota mengajak seluruh masyarakat kota Ambon menjelang hari raya umat kristiani agar tetap menjaga lingkungannya masing-masing agar tetap eksis damai dan tentram sehingga memasuki harinya nanti umat kristiani dapat berdoa dengan baik. Tentu semua karena dukungan bersama antar umat beragama di Kota Ambon.
"Saya ingin Natal dan Tahun Baru mengikat hati antar umat beragama berpartisipasi dan dukungan menjadi hal penting untuk mensuksekan Natal maupun Tahun Baru." kata Sali kota.
Wali Kota mengingatkan masyarakat, ''Natal memiliki nilai ketuhanan sama seperti Hari-hari besar keagamaan lainnya. sungguh yakin ketika kerukunan umat beragama terus terbangun demi menjaga hubungan agama antara satu dengan yang lain.
Dia mengharapkan, agar umat beragama khususnya di Kota Ambon rukun dan saling bersilaturahmi, bertukar menjabat tangan. Nah tentu di hari Natal juga akan membuka pintu maaf Lahir Bathin sebagaimana yang di ajarkan dalam agama."
"Pintu maaf tetap ada dalam hati tapi tidak sama ketika pintu maaf di buka lebar di hari Natal. Itu adalah kata kunci tahun, yang di ajarkan agama. Saya sungguh yakin umat beragama di kota bertajuk "Manise" ini akan tetap saling bergandengan tangan merayakan hari Natal dan menyongsong pertukaran tahun. (ev/mg-bm015)
