Kainama: Kurikulum 2013 di Ambon Diteruskan
http://www.beritamalukuonline.com/2014/12/kainama-kurikulum-2013-di-ambon.html
Ambon - Berita Maluku. Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Dasar dan Menengah, Anies Baswedan menyatakan bahwa keputusannya menghentikan pelaksanaan Kurikulum 2013 dan kembali pada Kurikulum 2006 rupanya tidak berpengaruh di daerah ini.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Ambon, Benny Kainama tidak akan menghentikan kurikulum itu yang sudah berjalan di beberapa sekolah di Ambon.
Kainama menganggap apa yang berkembang di beberapa media itu belum resmi disepakati sehingga ia pun tidak akan menghentikan kurikulum yang telah membantu orang tua di daerah ini mendapatkan buku pegangan secara gratis dari pemerintah.
''Tidak ada pemberhentian, kita juga sementara menunggu surat dari pusat. Surat yang ada di internet itu tidak resmi karena itu belum ada yang ditandatangani,'' Ujar Kainama, Senin (8/12/2014).
Menurut Kainama, penerapan kurikulum 2013 di beberapa sekolah di Ambon sudah berlangsung beberapa semester sehingga harus diteruskan.
"Bagi sekolah-sekolah yang sudah mengikuti kurikulum tahun 2013, yang sudah semester 2-3 itu lanjutkan saja, sedangkan yang masih semester 1 bisa kembali ke kurikulum lama," jelas Kainama.
Sampai saat ini belum ada petunjuk resmi apakah akan dibatalkan atau kah dilanjutkan untuk diterapkan semester berikutnya.
''kita sementara menunggu surat resmi dari pusat," jelasnya. (ev/mg-bm015)
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Ambon, Benny Kainama tidak akan menghentikan kurikulum itu yang sudah berjalan di beberapa sekolah di Ambon.
Kainama menganggap apa yang berkembang di beberapa media itu belum resmi disepakati sehingga ia pun tidak akan menghentikan kurikulum yang telah membantu orang tua di daerah ini mendapatkan buku pegangan secara gratis dari pemerintah.
''Tidak ada pemberhentian, kita juga sementara menunggu surat dari pusat. Surat yang ada di internet itu tidak resmi karena itu belum ada yang ditandatangani,'' Ujar Kainama, Senin (8/12/2014).
Menurut Kainama, penerapan kurikulum 2013 di beberapa sekolah di Ambon sudah berlangsung beberapa semester sehingga harus diteruskan.
"Bagi sekolah-sekolah yang sudah mengikuti kurikulum tahun 2013, yang sudah semester 2-3 itu lanjutkan saja, sedangkan yang masih semester 1 bisa kembali ke kurikulum lama," jelas Kainama.
Sampai saat ini belum ada petunjuk resmi apakah akan dibatalkan atau kah dilanjutkan untuk diterapkan semester berikutnya.
''kita sementara menunggu surat resmi dari pusat," jelasnya. (ev/mg-bm015)