Keterbatasan Tenaga Dosen Fakultas Kedokteran Unpatti, Tetap Hasilkan Lulusan Terbaik
http://www.beritamalukuonline.com/2014/11/keterbatasan-tenaga-dosen-fakultas.html
Menurut Manuputty, Fakultas Kedokteran Unpatti saat ini memiliki 26 tenaga dosen tetap dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Haulussy Ambon yang semuanya merupakan dokter-dokter spesialis. Sedangkan sisanya merupakan tenaga dosen dari luar daerah seperti Fakultas Kedokteran Unversitas Hasanudin Makasar dan Fakultas Kedokteran Universitas Erlangga Surabaya.
“Dengan terbatasnya tenaga dosen, tidak menghambat Fakultas Kedoketaran Unpatti untuk memberikan hasil terbaik bagi para mahasiswanya yang menuntut ilmu selama 8 semester, program proklinik, dan 4 semester untuk program klinik atau program spesialis,” kata mantan Direktur RSUD dr. Haulussy ini.
Lanjutnya, setelah dibuka pada tahun 2008 lalu, lulusan Fakultas Kedoketeran Unpatti telah melewati program proklinik sampai program klinik. Program ini telah menghasilkan dokter-dokter umum.
Meski menghasilkan dokter umum, tetapi lulusan Fakultas Kedokteran Unpatti tetap saja bisa menularkan ilmunya melalui pemberian pelayanan kesehatan yang terbaik bagi masyarakat.
“Setelah lulus dari program proklinik, para lulusan sudah menjadi dokter. Tapi yang bersangkutan harus mengikuti program klinik, dimana mahasiswa diharuskan turun praktek langsung ke Rumah Sakit (RS). Setelah melewati program praktek selama 2 tahun, barulah mahasiswa tersebut dapat memakai gelar dokter," kata Manuputty.
Dijelaskan, untuk kegiatan pratek, Fakultas Kedokteran Unpatti telah menjalin kerja sama dengan beberapa RS di luar daerah untuk mengirimkan mahasiswanya praktek di sejumlah rumah Sakit yang sudah menjadi pilihan Fakultas Kedokteran Unpatti,” katanya. (bm 06)
