Sekkot Lepas 238 CJH asal Ambon ke Tanah Suci
http://www.beritamalukuonline.com/2014/09/sekkot-lepas-238-cjh-asal-ambon-ke.html?m=0
Bagi umat Islam, menunaikan Ibadah haji merupakan impian dan dambaan, sehingga (mereka) rela mengeluarkan biaya yang tidak sedikit, bahkan harus menunggu beberapa tahun untuk memperoleh giliran menunaikan ibadah tersebut.
’’Jumlah peminat yang mendaftar haji jauh lebih banyak dari kuota yang dialokasikan Pemerintah Arab Saudi, sehingga antrean semakin banyak dari tahun ke tahun,’’ kata Sekretaris Kota Ambon, Anthony Gustav Latuheru saat melepas 238 CJH asal Ambon di Aula Azhari Alfatah Ambon,Rabu (10/9/2014).
Sebagaimana diketahui, sejak tahun 2009, kuota CJH asal Ambon mencapai 327 orang setiap tahun sejak tahun 2009, namun hingga tahun 2012 jumlahnya berkurang menjadi 307 orang.
’’Jumlah Jamaah haji setiap hari delapan sampai 10 orang, dengan jamaah haji yang terdaftar di Kementerian Agama Ambon saat ini berjumlah 2.500 orang yang sedang menunggu giliran untuk menunaikan ibadah haji’’.
’’Kebijakan pemerintah Arab Saudi mengurangi kebijakan pemerintah 20 persen kuota haji sejak tahun 2013 sebagai akibat dari perluasan Masjidil Haram. Pengurangan ini menyebabkan penundaan kembali 61 jamaah haji Ambon,dan jumlah CJH tahun 2013-2014 hanya 246 orang’’.
Menurut Sekkot, tingginya animo umat Islam untuk menunaikan ibadah haji merupakan implikasi dari semakin baiknya tingkat kesejateraan warga Ambon. Kondisi ini diharapkan dapat berbanding lurus dengan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat menuju tercapainya masyarakat Ambon yang sejahtera lahir dan bathin.
’’Penyelenggaraan ibadah haji merupakan tugas nasional, menyangkut martabat serta nama baik bangsa, sehingga menjadi tugas tanggung jawab pemerintah. Hal ini tak terpisah dari sistem dan manajemen penyelenggaraan ibadah haji dengan tujuan utama untuk memberikan pelayanan terbaik dan terus menerus kepada jamaah haji Indonesia. Dari tahun ketahun pemerintah kota ambon selalu mengalokasikan anggaran untuk pembinaan peneyelanggaan haji,termasuk pengalokasikan dana bagi pemberangkatan Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD),baik pemandu ibadah,dan pemkot menugaskan satu orang sebagai petugas kesehatan haji’’.
Sekkot menambahkan pelepasan CJH merupakan momentum yang sangat ditunggu-tunggu para calon setelah dengan sabar menanti untuk memperoleh kesempatan menunaikan ibadah di Tanah Suci. (ev/mg-bm015)
