Kasus Emas Romang Masalah Bersama Orang Maluku | Berita Maluku Online | Berita Terkini Dari Maluku Berita Maluku Online
Loading...

Kasus Emas Romang Masalah Bersama Orang Maluku

Material emas asal pulau Romang
Ambon - Berita Maluku. Forum Anak Adat Nusa Ina (FADNI) Maluku menyatakan kasus tambang emas di Pulau Romang bukan semata-mata masalah masyarakat Maluku Barat Daya (MBD), tapi menjadi masalah kolektif orang Maluku.

’’Sangat keliru jika dalam kasus emas di Romang orang beranggapan hanya menjadi masalah orang MBD. Masalah itu merupakan masalah kita semua di Maluku karena emas Maluku dirampok dan dijual ke luar negeri tanpa kontrol tegas Pemerintah Provinsi Maluku,’’ tegas Ketua Umum FADNI Maluku Joses Dos Santos Walalayo kepada Berita Maluku di Ambon, Senin (29/9/2014).

’’Saya sarankan mari kita satukan hati bersama-sama saudara-saudara kita dari MBD untuk menyikapi kasus tambang emas di Romang, karena hal ini sudah menjadi tanggung jawab kita semua, terutama komponen pemuda di Maluku’’.

Santos memaparkan kasus tambang emas di Romang masuk persoalan besar yang perlu disikapi serius seluruh komponen masyarakat Maluku, entah birokat, politisi, wartawan, mahasiswa, pemuda, pelajar dan elemen masyarakat lainnya.

’’Kasus tambang emas di Romang sudah menjadi tanggung jawab kita sebagai anak Maluku untuk bersama-sama dengan basudara dari MBD untuk disikapi serius dan saksama karena diduga kuat ada oknum tertentu di balik kasus ini’’.

’’Kita perlu usut kasus ini karena kekayaan bumi kita dirampok orang-orang yang tidak bertanggungjawab,’’ cetusnya.

Santos mengajak semua komponen masyarakat Maluku untuk memperjuangkan dan mengusut kasus tambang emas di Romang hingga tuntas sehingga kekayaan alam Maluku tidak bebas dirampok dan dijarah orang-orang tidak bertanggung jawab.

’’Sebab, kalau tambang emas ini dikelola baik, pasti income daerah akan meningkat dan masyarakat MBD secara khusus dan masyarakat Maluku secara umum akan makmur. Sebagai anak Seram, kita merasa terpanggil secara moril untuk membantu basudara kita dari MBD mempresur kasus ini hingga tuntas,’’ pungkas Santos. (bm12/bm09/bm03/bm01)
Utama 2905984585651382919
Beranda item

# Kota Ambon

Indeks

# ANEKA

Indeks