Ingin Jadikan Kairatu Ibukota Provinsi Nusa Ina, Bupati SBB Tuai Hujatan | Berita Maluku Online | Berita Terkini Dari Maluku Berita Maluku Online
Loading...

Ingin Jadikan Kairatu Ibukota Provinsi Nusa Ina, Bupati SBB Tuai Hujatan

Akerina: Mungkin Orang Gila Saja Yang Ngomong Begitu

Kairatu - Berita Maluku. Setelah mengingkari janjinya untuk memekarkan kabupaten Talabatai, pernyataan kontroversial kembali disampaikan oleh Bupati Seram Bagian Barat (SBB), Jacobus Putileihalat, S.Sos, bahwa ingin menjadikan Kairatu sebagai ibukota Provinsi Nusa Ina.

Entah pernyataan ini sebagai gula-gula untuk menyenangkan masyarakat Kairatu, ataukah ini sebuah tekad untuk membentuk Provinsi baru di provinsi Seribu pulau ini.

Gerah dengan pernyataan yang dinilai membohongi publik ini, mantan wakil ketua DPRD kabupaten Seram Bagian Barat, Timotius Akerina angkat bicara.

Akerina yang ditemui pada Rabu (3/9/2014) di Kairatu mengatakan, pernyatan Puttileihalat itu konyol dan membohongi masyarakat Kairatu.

“Bagaimana mau menjadikan Kecamatan ini sebagai ibukota provinsi, sedangkan provinsinya belum ada,“ sanggah politisi Partai Nasdem ini.

Secara eksplisit, Akerina menjelaskan, syarat pembentukan provinsi baru adalah lima kabupaten, sementara Bupati sendiri menghadang pembentukan kabupaten Talabatai.

Ia menuturkan, untuk wilayah pulau Seram atau yang biasa disebut dengan ”Nusa Ina”, saat ini selain kabupaten Talabatai (SBB), juga sedang diupayakan pemekaran Seram utara (Malteng), dan juga pembentukan kabupaten Gorom (SBT) yang hampir final.

"Kalau hal itu sudah selesai, baru kita bicarakan ibukota provinsinya. Kalau itu belum berjalan, berarti ucapan bupati hanya mimpi saja,“ cemooh Akerina.

Secara blak- blakan pria yang biasanya di sapa Yus ini, menelanjangi pembohongan dan penipuan terhadap masyarakat Kairatu yang dilakukan Bupati Jacobis Puttilehalat.

Saat awal perjalanan pemerintahan di periode II (2012-2016), orang nomor satu di SBB itu menjanjikan akan memekarkan kabupaten SBB II saat perayaan HUT kabupeten SBB di lapangan Talabatai.

”Saat ini rakyat sedang menagih janji Bupati, seorang pejabat Negara, bahkan statemen-statemen bupati hanyalah kamuflase belaka dan pembohongan publik terhadap masyarakat kairatu,“ cecarnya.

Akerina menilai, pernyataan Bupati untuk menjadikan Kairatu sebagai ibukota Provinsi adalah sesuatu yang aneh.

“Mungkin orang gila saja yang ngomong seperti itu, tidak ada orang yang waras yang mau kasih statemen seperti itu, karena akan merusak kredibilitas dan kapasitas seorang Bupati,” cela Akerina.

Ia mengungkapkan, akan menyambut gembira statement Bupati bahwa Kairatu akan di jadikan ibukota provinsi. "Kalau saat provinsinya sudah ada, tetapi kalau saat ini dia ungkapkan hal itu, sangat tidak masuk akal," katanya.

Akerina bahkan membeberkan, bahwa pemekaran kabupaten SBB dari Kabupaten Maluku Tengah dapat terlaksana karena kontribusi dari kecamatan Kairatu yang yang perekonomiannya telah berkembang saat itu. (BM02)
Pilihan 7256720931383427113
Beranda item

# Kota Ambon

Indeks

# ANEKA

Indeks