Pentury, Pattiasina dan Puttileihalat Berpeluang Jabat Wakil Ketua DPRD Maluku

Ambon - Berita Maluku. Riak-riak politik tak hanya memercik dari kolam Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Maluku menyusul polemik di balik rencana penetapan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Maluku antara Luckas Wattimury atau Edwin Adrian Huwae.

Di kubu Partai Demokrat Maluku, aroma politik seputar siapa kandidat kuat pengisi posisi Wakil Ketua DPRD Maluku periode 2014/19 mendatang pun mulai hangat diapungkan para kader partai berlambang bintang mercy ini.

Salah satu kader Partai Demokrat Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) Frangklin Jefta Matital menyebutkan sedikitnya tiga sosok punya kans menjabat Wakil Ketua DPRD Maluku dari Partai Demokrat. Yakni, Marcus ’Max’ Pentury, Elviana Pattiasina/Maitimu dan Matheis Gaspar ’Oyang’ Puttileihalat.

’’Pak Max Pentury layak karena sudah teruji selama menjabat Ketua Komisi B DPRD Maluku dan sangat dekat dengan rakyat. Ibu Elviana Pattiasina juga teruji sebagai Wakil Ketua DPRD Maluku periode 2009/14 dan banyak berbuat bagi masyarakat di mana tak hanya berbuat bagi rakyat di Dapilnya di Aru, Maluku Tenggara, Kota Tual, tapi juga merata di seluruh Maluku termasuk di Kabupaten SBB. Kalau Pak Oyang Puttileihalat merupakan pengumpul suara terbanyak pertama untuk Demokrat dan sosok ini sangat peduli pembinaan olahraga,’’ kesan Matital kepada Berita Maluku melalui ponselnya, Rabu (13/8/2014).

Disinggung mengapa dirinya lebih menjagokan Oyang Puttileihalat ketimbang Melkias Frans, Matital mengungkapkan Puttileihalat sudah teruji dan setia pada partai bentukan Presiden Susilo Bambang Yudhono (SBY) saat pemilihan kepala daerah Maluku periode 2013/18.

’’Pak Melky (Frans) kan saat Pilkada Maluku kemarin melawan partai dan memilih pasangan lain (Damai, Abdulah Vanath-Marthin Maspaitella) daripada pasangan yang diusung Demokrat, yakni Jacobus Puttileihalat-Arifin Tapi Oyihoe. Kalau Pak Oyang Puttileihalat masih setia pada Demokrat hingga saat ini,’’ bandingnya.

Artinya, jelas Matital, mana mungkin kader yang tak loyal pada partai akan direkomendasikan partai terkait untuk menjabat Wakil Ketua DPRD Maluku.

’’Dan petinggi Demokrat tahu siapa-siapa saja yang masih setia untuk partai ini. Kita pengurus partai di tingkat ranting saja masih setia kepada keputusan Demokrat. Mestinya Pak Melky dan lain-lain di DPD Partai Demokrat lebih menunjukkan kesetiaan daripada kami di tingkat bawah. Jadi, Partai Demokrat harus merekomendasikan sosok-sosok yang loyal dan teruji memimpin partai ini sebagai Wakil Ketua DPRD Maluku,’’ pungkas Matital. (bm 02/bm06/bm01)