Jukir Lebih Kejar Keuntungan Ketimbang Pahami Aturan Pemkot
http://www.beritamalukuonline.com/2014/07/jukir-lebih-kejar-keuntungan-ketimbang.html?m=0
Ambon - Berita Maluku. Penertiban yang dilakukan aparat Dinas Perhubungan Ambon di Jalan Alexabder Yacob Patty berjalan tidak sesuai perencanaan awal. Amburadulnya penataan perparkiran bagi kendaraan bermotor roda dua di mana lokasi yang telah dipasang tanda larangan untuk kendaraan bermotor roda dua, oleh juru parkir (Jukir) tidak dilaksanakan sebagaimana mestinya.
’’Fakta di lapangan, para jukir masih saja memberikan kesempatan kepada pemilik kendaraan bermotor roda dua untuk parkir, padahal di lokasi tersebut sudah dipasang tanda larangan dan rambu-rambu lalu lintas,’’ kesal Kepala Bidang Perhubungan Darat Dinas Perhubungan Ambon Dody Rettob di Balai Kota Ambon, Kamis (24/7/2014).
Rettob mengatakan,''Tertib perparkiran ini bukan saja kita sasarkan pada pemilik kendaraan yang tidak patuh terhadap aturan, tetapi juga kepada para Jukir yang dipercayakan untuk mengatur proses perparkiran di lapangan di mana mereka selama ini tidak becus dalam menjalankan tugasnya’’.
’’Hanya keuntungan yang dikejar dari pada pengaturan perparkiran yang sesuai dengan prosedur dan aturan. Untuk itu, kami akan evaluasi dan meminta pihak ketiga untuk menempatkan para Jukir yang benar-benar paham dan mengerti akan aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah,’’ tegas Rettob.
Pihaknya berjanji akan membekali bagi para Jukir agar lebih memahami aturan dan mekanisme yang telah ditetapkan Pemkot Ambon terkait tertib perparkiran.
’’Kita akan gandeng pihak pengelola parkiran untuk nantinya setiap Jukir diberikan pemahaman dan pembekalan. Kita harapkan agar Jukir paham dan dapat menjalankan aktivitasnya dengan bersandar pada aturan Pemkot Ambon,’’ tutup Rettob. (ev/mg-bm015)
’’Fakta di lapangan, para jukir masih saja memberikan kesempatan kepada pemilik kendaraan bermotor roda dua untuk parkir, padahal di lokasi tersebut sudah dipasang tanda larangan dan rambu-rambu lalu lintas,’’ kesal Kepala Bidang Perhubungan Darat Dinas Perhubungan Ambon Dody Rettob di Balai Kota Ambon, Kamis (24/7/2014).
Rettob mengatakan,''Tertib perparkiran ini bukan saja kita sasarkan pada pemilik kendaraan yang tidak patuh terhadap aturan, tetapi juga kepada para Jukir yang dipercayakan untuk mengatur proses perparkiran di lapangan di mana mereka selama ini tidak becus dalam menjalankan tugasnya’’.
’’Hanya keuntungan yang dikejar dari pada pengaturan perparkiran yang sesuai dengan prosedur dan aturan. Untuk itu, kami akan evaluasi dan meminta pihak ketiga untuk menempatkan para Jukir yang benar-benar paham dan mengerti akan aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah,’’ tegas Rettob.
Pihaknya berjanji akan membekali bagi para Jukir agar lebih memahami aturan dan mekanisme yang telah ditetapkan Pemkot Ambon terkait tertib perparkiran.
’’Kita akan gandeng pihak pengelola parkiran untuk nantinya setiap Jukir diberikan pemahaman dan pembekalan. Kita harapkan agar Jukir paham dan dapat menjalankan aktivitasnya dengan bersandar pada aturan Pemkot Ambon,’’ tutup Rettob. (ev/mg-bm015)