Kota Ambn Alami Inflasi Sebesar 0,64 Persen
http://www.beritamalukuonline.com/2014/04/kota-ambn-alami-inflasi-sebesar-064.html
Ambon - Berita Maluku. Laju inflasi Kota Ambon selama Maret 2014 tercatat 0,64 persen dengan indeks harga konsumen (IHK) sebesar 110,20.
Dari dua kota IHK di Provinsi Maluku, Kota Ambon mengalami inflasi 0,64 persen sedangkan Kota Tual terjadi deflasi sebesar 2,43 persen dengan IHK 112,53 persen, kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Maluku, Diah Utami di Ambon, Selasa (1/4/2014).
Dari 82 kota IHK di Indonesia, tercatat 45 kota mengalami inflasi dan 37 kota lainnya terjadi deflasi.
Diah Utami mengatakan, inflasi tertinggi terjadi di Kota Merauke sebesar 1,15 persen dan terendah di Kota Makassar (Sulsel) 0,02 persen dengan IHK 113,13 dan inflasi terendah ada di Kota Makassar (Sulsel) 0,02 persen dengan IHK 108,94.
Sedangkan kota yang tercatat mengalami deflasi tertinggi Bulan Maret adalah Kota Tual sebesar 2,43 persen dengan IHK 112,53 dan terendah di Kota Sorong 0,02 persen dengan IHK 109,09.
Komoditas yang menyumbang inflasi secara khusus di Kota Ambon angkutan udara, pergerakan harga ikan jenis cakalang dan ikan cakalang asap, cabai merah serta ikan kembung.
Sedangkan komoditi yang menyumbang deflasi di Kota Tual sebesar 2,43 persen berupa ketela pohon, ikan selar, ikan kakap merah, ikan teri serta cumi-cumi.
"Bulan lalu terdapat 368 komoditi yang dipakai untuk menghitung IHK Kota Ambon dan 152 komiditi diantaranya yang mengalami perubahan harga, baik untuk kenaikan maupun penurunannya," katanya.
Sehingga ada lima kelompok komoditi yang mempengaruhi inflasi Kota Ambon seperti bahan makanan -0,0838 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 0,0692 persen, kelompok perumahanan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0,1997 perse.
Kemudian dari kelompok sandang sebesar -0,0053 persen, kelompok kesehatan 0,0152 persen, kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 0,0068 persen serta kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan 0,4355 persen. (ant/bm 10)
Dari dua kota IHK di Provinsi Maluku, Kota Ambon mengalami inflasi 0,64 persen sedangkan Kota Tual terjadi deflasi sebesar 2,43 persen dengan IHK 112,53 persen, kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Maluku, Diah Utami di Ambon, Selasa (1/4/2014).
Dari 82 kota IHK di Indonesia, tercatat 45 kota mengalami inflasi dan 37 kota lainnya terjadi deflasi.
Diah Utami mengatakan, inflasi tertinggi terjadi di Kota Merauke sebesar 1,15 persen dan terendah di Kota Makassar (Sulsel) 0,02 persen dengan IHK 113,13 dan inflasi terendah ada di Kota Makassar (Sulsel) 0,02 persen dengan IHK 108,94.
Sedangkan kota yang tercatat mengalami deflasi tertinggi Bulan Maret adalah Kota Tual sebesar 2,43 persen dengan IHK 112,53 dan terendah di Kota Sorong 0,02 persen dengan IHK 109,09.
Komoditas yang menyumbang inflasi secara khusus di Kota Ambon angkutan udara, pergerakan harga ikan jenis cakalang dan ikan cakalang asap, cabai merah serta ikan kembung.
Sedangkan komoditi yang menyumbang deflasi di Kota Tual sebesar 2,43 persen berupa ketela pohon, ikan selar, ikan kakap merah, ikan teri serta cumi-cumi.
"Bulan lalu terdapat 368 komoditi yang dipakai untuk menghitung IHK Kota Ambon dan 152 komiditi diantaranya yang mengalami perubahan harga, baik untuk kenaikan maupun penurunannya," katanya.
Sehingga ada lima kelompok komoditi yang mempengaruhi inflasi Kota Ambon seperti bahan makanan -0,0838 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 0,0692 persen, kelompok perumahanan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0,1997 perse.
Kemudian dari kelompok sandang sebesar -0,0053 persen, kelompok kesehatan 0,0152 persen, kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 0,0068 persen serta kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan 0,4355 persen. (ant/bm 10)