Terkait DKP, KPU Maluku Masih Tunggu Laporan Kabupaten/Kota

Ambon - Berita Maluku. Daftar Pemilih Khusus (DPK) di Provinsi Maluku diperkirakan mencapai 5.000 orang, bahkan bisa lebih kalau pendataan yang dilakukan pihak kabupaten dan kota sudah rampung.

"Kami masih menunggu laporan dari 11 kabupaten dan kota di Maluku. Di Kota Ambon saja diperkirakan sudah mencapai 2.000 orang lebih," kata Kepala Divisi Logistik KPU Provinsi Maluku Iriane Pontoh di Ambon, Senin (24/3/2014).

Ini menjadi persoalan bagi KPU Maluku, namun pihaknya akan mencari solusi penyelesaiannya, mengingat pelaksanaan pemilu tinggal beberapa hari lagi.

Iriane mengatakan, KPU Provinsi Maluku akan melaporkan masalah ini ke KPU pusat, mengingat surat suara untuk DPK belum disiapkan kecuali surat suara untuk DPT yang sudah terdata selama ini.

"Ada aturan, kepada mereka yang termasuk dalam DPK, berhak memilih pada saat pemilihan umum berlangsung," ujarnya.

Apalagi mereka juga akan diundang ke TPS, karena sudah masuk dalam daftar DPK tersebut, jadi tetap akan dikirimkan undangan.

"Memang logistik dipersiapkan untuk pemilih yang masuk DPT, tetapi jumlah logistik yang dikirim sesuai dengan jumlah DPT ditambah dua persen, jadi tetap akan ada surat suara untuk mereka," ujarnya.

KPU Provinsi Maluku sekarang ini sedang melaksanakan uji kelayakan di sejumlah kabupaten dan kota yang ada di daerah ini.

"Jadi kami tidak diam di tempat, hari ini Senin (24/3) kami baru kembali dari Kabupaten Buru dan Buru Selatan untuk melakukan uji kelayakan, dan besok, Selasa (25/3), akan ke Kabupaten Maluku Tenggara Barat untuk melakukan hal yang sama," ujarnya. (ant/bm 10)