Sekkot Harap Masyarakat Kawal Sinergisitas Perencanaan Pembangunan di Ambon
http://www.beritamalukuonline.com/2014/03/sekkot-harap-masyarakat-kawal.html
Ambon - Berita Maluku. Sekretaris Kota Ambon Anthony Gustav Latuheru menyampaikan apresiasi dan penghargaan setulusnya kepada seluruh peserta dan para pemangku kepentingan di Ambon yang ikut memberikan pikiran dan masukan untuk mempertajam hasil Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Ambon tahun 2015.
Latuheru menyatakan siklus perencanaan tahunan yang sudah diawali dari Musrenbang di tingkat desa/negeri, kelurahan kecamatan, hingga perencanaan pembangunan tahun 2015 dilakukan sebagai upaya mengimplementasikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Ambon Tahun 2011-2016 dalam rencana kerja pembangunan tahun 2015.
’’Selain itu, Musrenbang RKPD juga bermaksud untuk tetap mewujudkan Visi ”Ambon yang Maju, Mandiri, Religius, Lestari, dan Harmonis Berbasis Masyarakat,’’ kata Latuheru saat membuka Musrenbang RKPD di Lantai 2 Balai Kota Ambon, Kamis (20/3/2014).
Latuheru memaparkan dalam mewujudkan visi tersebut, Pemerintah Kota Ambon tetap memerhatikan prioritas-prioritas yang ada. ’’Pemkot tetap meneruskan 5 agenda mendesak yang merupakan bagian terpisakan dari prioritas Pembangunan kota Ambon,yaitu Ambon yang Bersih di Kota Ambon dan Terang di Malam Hari,Ambon Tertib Transportasi dan Perparkiran,Ambon yang berkualitas dalam Pelayanan Publik,serta Ambon Partisipatif dan Komunikatif,’’ paparnya.
Dikatakan Latuheru, prioritas pembangunan dan agenda mendesak tahun 2015 memberikan arah bahwa peningkatan kualitas masyarakat penting untuk mengedepankan sektor pendidikan, kesehatan, sosial,budaya, penguatan ekonomi, dan beberapa tantangan yang sedang dihadapi.
’’Ketersedian dan kecukupan infrakstrustur yang berkualitas tetap menjadi perhatian dalam upaya menata dan membenahi Kota Ambon sesuai fungsi dan peruntukkan. Hal mana dilakukan dalam tatatan pembangunan yang berkelajutan melalui perencanaan, pemanfaatan dan pengendalian pemanfaatan ruang yang berkualitas, mewujudkan lingkungan hidup yang lestari dan berkaitan, tertib tranformasi dan pengelolaan sampah yang berkelanjutan. Selanjutnya, profesionalisme pelayanan publik yang dilakukan oleh aparatur pemkot Ambon, baik di desa/negeri, kecamatan dan kelurahan, dan Satuan Kerja Pemkot Ambon tetap terus ditingkatkan profesionalismenya,’’ urainya.
Dijelaskan Latuheru, prioritas pembangunan Kota Ambon sudah diselaraskan dengan prioritas pembangunan nasional dan provinsi Maluku.
’’Khususnya untuk peningkatan kualitas pendidikan, peningkatan kualitas pelayanan kesehatan dan gisi masyarakat, peningkatan infrakstruktur, peningkatan iklim investasi, pemenuhan kebutuhan pembangunan bagi masyarakat, Musrenbang RKPD nanti akan dirumuskan menjadi rancangan akhir RKPD Ambon tahun 2015 yang ditetapkan dengan Peraturan Wali Kota yang akan bersinergi dalam rencana kerja SKPD karena anggaran yang terbatas ataupun terdapat program yang tidak selaras dengan RPJMD Kota Ambon. Prinsipnya Pemerintahan yang terbuka atau open government,’’ ulasnya.
Tak lupa Latuheru mengajak masyarakat secara konsisten mengawal sinergitas perencanaan dari desa/negeri kelurahan dan kecamatan dengan program prioritas pembangunan yang terus diupayakan pemerintah. Dirinya juga meminta perhatian setiap SKPD agar taat dan tertib pada proses perencanaan tahunan yang tepat waktu dan matang.(ev/mg-bm 015)
Latuheru menyatakan siklus perencanaan tahunan yang sudah diawali dari Musrenbang di tingkat desa/negeri, kelurahan kecamatan, hingga perencanaan pembangunan tahun 2015 dilakukan sebagai upaya mengimplementasikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Ambon Tahun 2011-2016 dalam rencana kerja pembangunan tahun 2015.
’’Selain itu, Musrenbang RKPD juga bermaksud untuk tetap mewujudkan Visi ”Ambon yang Maju, Mandiri, Religius, Lestari, dan Harmonis Berbasis Masyarakat,’’ kata Latuheru saat membuka Musrenbang RKPD di Lantai 2 Balai Kota Ambon, Kamis (20/3/2014).
Latuheru memaparkan dalam mewujudkan visi tersebut, Pemerintah Kota Ambon tetap memerhatikan prioritas-prioritas yang ada. ’’Pemkot tetap meneruskan 5 agenda mendesak yang merupakan bagian terpisakan dari prioritas Pembangunan kota Ambon,yaitu Ambon yang Bersih di Kota Ambon dan Terang di Malam Hari,Ambon Tertib Transportasi dan Perparkiran,Ambon yang berkualitas dalam Pelayanan Publik,serta Ambon Partisipatif dan Komunikatif,’’ paparnya.
Dikatakan Latuheru, prioritas pembangunan dan agenda mendesak tahun 2015 memberikan arah bahwa peningkatan kualitas masyarakat penting untuk mengedepankan sektor pendidikan, kesehatan, sosial,budaya, penguatan ekonomi, dan beberapa tantangan yang sedang dihadapi.
’’Ketersedian dan kecukupan infrakstrustur yang berkualitas tetap menjadi perhatian dalam upaya menata dan membenahi Kota Ambon sesuai fungsi dan peruntukkan. Hal mana dilakukan dalam tatatan pembangunan yang berkelajutan melalui perencanaan, pemanfaatan dan pengendalian pemanfaatan ruang yang berkualitas, mewujudkan lingkungan hidup yang lestari dan berkaitan, tertib tranformasi dan pengelolaan sampah yang berkelanjutan. Selanjutnya, profesionalisme pelayanan publik yang dilakukan oleh aparatur pemkot Ambon, baik di desa/negeri, kecamatan dan kelurahan, dan Satuan Kerja Pemkot Ambon tetap terus ditingkatkan profesionalismenya,’’ urainya.
Dijelaskan Latuheru, prioritas pembangunan Kota Ambon sudah diselaraskan dengan prioritas pembangunan nasional dan provinsi Maluku.
’’Khususnya untuk peningkatan kualitas pendidikan, peningkatan kualitas pelayanan kesehatan dan gisi masyarakat, peningkatan infrakstruktur, peningkatan iklim investasi, pemenuhan kebutuhan pembangunan bagi masyarakat, Musrenbang RKPD nanti akan dirumuskan menjadi rancangan akhir RKPD Ambon tahun 2015 yang ditetapkan dengan Peraturan Wali Kota yang akan bersinergi dalam rencana kerja SKPD karena anggaran yang terbatas ataupun terdapat program yang tidak selaras dengan RPJMD Kota Ambon. Prinsipnya Pemerintahan yang terbuka atau open government,’’ ulasnya.
Tak lupa Latuheru mengajak masyarakat secara konsisten mengawal sinergitas perencanaan dari desa/negeri kelurahan dan kecamatan dengan program prioritas pembangunan yang terus diupayakan pemerintah. Dirinya juga meminta perhatian setiap SKPD agar taat dan tertib pada proses perencanaan tahunan yang tepat waktu dan matang.(ev/mg-bm 015)