Satpol PP Ambon Tertibkan Bendera Golkar dan Demokrat dan Baliho Capres
http://www.beritamalukuonline.com/2014/03/satpol-pp-ambon-tertibkan-bendera.html
Ambon - Berita Maluku. Untuk mengembalikan wajah Ambon agar kembali asri, indah, dan nyaman bagi semua orang, Pemerintah setempat gencar menertibkan parkiran liar maupun menata pasar dan tempat-tempat pedagang kaki lima. Untuk maksud itu, setelah tahun 2013 Pemkot Ambon di bawah Wali Kota Richard Louhenapessy dan Wakil Wali Kota Muhammad Abdulah Sam Latuconsina sukses merebut trofi Adipura atas aksi bersih lingkungan, tahun 2014 dijadikan tahun penertiban.
’’Pemkot Ambon telah menetapkan tahun 2014 Ambon sebagai kota tertib. Untuk itu, kota ini harus ditata baik. Ratusan baliho yang dipajang tak sesuai harus ditertibkan,’’ kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Pemkot Ambon Demy Paays di Balai Kota ambon, Senin (10/3/2014).
Menurut Demy, penertiban yang dilakukan anak buahnya itu disasarkan dari dari luar kota sampai ke dalam pusat kota Ambon.
’’Penertiban yang kita lakukan, seperti spanduk, bendera-bendera dan baliho yang dipasang di tiang listrik, tiang telefon, taman, pohon-pohon, dan objek-objek strategis lain. Kalau itu tidak bertentangan dengan kita, maka kita tidak tertibkan,’’ ungkapnya.
Demy menyebutkan umumnya stiker, spanduk, baliho dan bendera partai politik yang ditertibkan itu karena panitia tak pernah mengonfirmasikannya dengan Pemkot Ambon.
’’Prinsipnya karena mereka memasang di tempat-tempat yang tidak diperuntukkan, makanya kita tertibkan. Kita juga tertibkan baliho milik salah satu calon presiden. Bendera Golkar dan Demokrat itu juga kita tertibkan, ada sekitar ratusan spanduk,baliho dan bendera partai yang ditertibkan karena pihak panitia tidak pernah konfirmasi dengan kita dari pemkot. Kecuali kalau pihak panitia sudah konfirmasi dengan kita, kita sudah amankan itu,’’ ujarnya.
Meski begitu, Demy tak menyebut baliho Capres partai mana yang ikut ditertibkan pihaknya. (ev/mg-bm 015)
’’Pemkot Ambon telah menetapkan tahun 2014 Ambon sebagai kota tertib. Untuk itu, kota ini harus ditata baik. Ratusan baliho yang dipajang tak sesuai harus ditertibkan,’’ kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Pemkot Ambon Demy Paays di Balai Kota ambon, Senin (10/3/2014).
Menurut Demy, penertiban yang dilakukan anak buahnya itu disasarkan dari dari luar kota sampai ke dalam pusat kota Ambon.
’’Penertiban yang kita lakukan, seperti spanduk, bendera-bendera dan baliho yang dipasang di tiang listrik, tiang telefon, taman, pohon-pohon, dan objek-objek strategis lain. Kalau itu tidak bertentangan dengan kita, maka kita tidak tertibkan,’’ ungkapnya.
Demy menyebutkan umumnya stiker, spanduk, baliho dan bendera partai politik yang ditertibkan itu karena panitia tak pernah mengonfirmasikannya dengan Pemkot Ambon.
’’Prinsipnya karena mereka memasang di tempat-tempat yang tidak diperuntukkan, makanya kita tertibkan. Kita juga tertibkan baliho milik salah satu calon presiden. Bendera Golkar dan Demokrat itu juga kita tertibkan, ada sekitar ratusan spanduk,baliho dan bendera partai yang ditertibkan karena pihak panitia tidak pernah konfirmasi dengan kita dari pemkot. Kecuali kalau pihak panitia sudah konfirmasi dengan kita, kita sudah amankan itu,’’ ujarnya.
Meski begitu, Demy tak menyebut baliho Capres partai mana yang ikut ditertibkan pihaknya. (ev/mg-bm 015)