Cegah Gangguan Keamanan Jelang Pileg, Polres Ambon Intensifkan Razia
http://www.beritamalukuonline.com/2014/02/cegah-gangguan-keamanan-jelang-pileg.html
Ambon - Berita Maluku. Polres Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease intensif melakukan razia guna mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban menjelang Pemilihan Umum Legislatif 9 April 2014.
"Kami intensif melakukan pengamanan di seluruh wilayah hukum. Pengamanan ini dilakukan guna mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban, baik sebelum maupun sesudah pemilu," kata Kasubag Humas Polres Pulau Ambon Iptu Uspril Fetwembun di Ambon, Rabu (26/2/2014).
Menurut dia, razia tersebut merupakan bagian operasi pengamanan Mantap Brata Siwalima, yang dipersiapkan guna mengintensifkan patroli diseluruh pelosok Pulau Ambon.
"Dalam operasi ini juga akan dilakukan razia di lokasi yang rawan terjadi tindak kriminal. Hal ini kita laksanakan demi terwujudnya pemilu yang aman," katanya.
Iptu Uspil mengatakan operasi ini dilaksanakan sesuai program tetap (protap) Mabes Polri kepada seluruh jajaran kepolisian di Indonesia.
"Operasi pengamanan ini akan kami laksanakan jelang pemilu legislatif hingga usai gelaran pelaksanaan pemilu. Kami akan melaksanakan razia di pelabuhan pada setiap kapal masuk dan keluar, razia miras, serta melakukan razia di seluruh tempat-tempat yang dianggap rawan terjadinya tindakan kriminal yang dapat menyebabkan gangguan kamtibmas," ujarnya.
Razia tahap awal, katanya, telah dilakukan pada Sabtu (23/2), tetapi tidak ditemukan hal-hal yang mencurigakan dan bisa mengganggu kamtibmas Selanjutnya, pengamanan akan dilakukan untuk proses pengamanan logistik semenjak tiba di Ambon, proses pelipatan surat suara hingga pendistribusian logistik hingga pada tingkat TPS, PPS, PPK dan ke KPU.
"Rangkaian pengamanan ini merupakan perintah Kapolri kepada seluruh Kapolda dan wajib dilaksanakan," katanya.
Ia menjelaskan, persiapan pengamanan tersebut, pihaknya juga telah melaksanakan simulasi lapangan di Mako Polres Ambon, guna memantapkan kesiapan personil dalam rangka pelaksanaan pemilu.
"Kesiapan pengamanan pemilu, kami sudah melaksanakan simulasi pelaksaan pemilu," ujarnya.
Ditambahkannya bahwa Polres Pulau Ambon juga menyiapkan 650 personel dan dibantu Polda Maluku guna mengamankan proses Pemilihan Legislatif.
"Personel yang dipersiapkan untuk mengamankan Pileg sebanyak dua per tiga kekuatan Polres atau 650 petugas ditambah 150 personel dari Polda Maluku," kata Uspril. (ant/bm 10)
"Kami intensif melakukan pengamanan di seluruh wilayah hukum. Pengamanan ini dilakukan guna mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban, baik sebelum maupun sesudah pemilu," kata Kasubag Humas Polres Pulau Ambon Iptu Uspril Fetwembun di Ambon, Rabu (26/2/2014).
Menurut dia, razia tersebut merupakan bagian operasi pengamanan Mantap Brata Siwalima, yang dipersiapkan guna mengintensifkan patroli diseluruh pelosok Pulau Ambon.
"Dalam operasi ini juga akan dilakukan razia di lokasi yang rawan terjadi tindak kriminal. Hal ini kita laksanakan demi terwujudnya pemilu yang aman," katanya.
Iptu Uspil mengatakan operasi ini dilaksanakan sesuai program tetap (protap) Mabes Polri kepada seluruh jajaran kepolisian di Indonesia.
"Operasi pengamanan ini akan kami laksanakan jelang pemilu legislatif hingga usai gelaran pelaksanaan pemilu. Kami akan melaksanakan razia di pelabuhan pada setiap kapal masuk dan keluar, razia miras, serta melakukan razia di seluruh tempat-tempat yang dianggap rawan terjadinya tindakan kriminal yang dapat menyebabkan gangguan kamtibmas," ujarnya.
Razia tahap awal, katanya, telah dilakukan pada Sabtu (23/2), tetapi tidak ditemukan hal-hal yang mencurigakan dan bisa mengganggu kamtibmas Selanjutnya, pengamanan akan dilakukan untuk proses pengamanan logistik semenjak tiba di Ambon, proses pelipatan surat suara hingga pendistribusian logistik hingga pada tingkat TPS, PPS, PPK dan ke KPU.
"Rangkaian pengamanan ini merupakan perintah Kapolri kepada seluruh Kapolda dan wajib dilaksanakan," katanya.
Ia menjelaskan, persiapan pengamanan tersebut, pihaknya juga telah melaksanakan simulasi lapangan di Mako Polres Ambon, guna memantapkan kesiapan personil dalam rangka pelaksanaan pemilu.
"Kesiapan pengamanan pemilu, kami sudah melaksanakan simulasi pelaksaan pemilu," ujarnya.
Ditambahkannya bahwa Polres Pulau Ambon juga menyiapkan 650 personel dan dibantu Polda Maluku guna mengamankan proses Pemilihan Legislatif.
"Personel yang dipersiapkan untuk mengamankan Pileg sebanyak dua per tiga kekuatan Polres atau 650 petugas ditambah 150 personel dari Polda Maluku," kata Uspril. (ant/bm 10)