Gubernur Maluku: Daerah Ini Harus Lebih Gencar Dipromosikan

Ambon - Berita Maluku. Penjabat Gubernur Maluku Saut Situmorang bertekad mempromosikan daerah ini, yang memiliki sejumlah keunggulan komparatif guna menarik kunjungan wisatawan, pejabat negara, dan investor baik dari dalam maupun luar negeri.

"Saya setelah dilantik pada 23 Oktober 2013 dan mengkaji potensi dan perkembangan Maluku, ternyata daerah ini harus lebih gencar dipromosikan," katanya di Ambon, Kamis (23/1/2014).

Karena itu, Dirjen Pemerintahan Umum (PUM) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ini sedang menggelorakan program "bangkitlah Maluku".

Maluku, menurut dia, memiliki potensi sumber daya alam (SDA), baik hayati laut, migas dan tambang bernilai ekonomis.

Begitu pun pesona wisata, baik bahari, budaya dan adat istiadat yang saatnya harus digencar dipromosikan dalam rangka menarik minat investor mengelola maupun berkunjung ke Maluku, katanya.

Tidak kalah strategisnya adalah perilaku hidup warga Maluku yang ramah dan murah senyum menjadi modal utama saat menerima maupun melayani tamu.

"Jadi prospek tersebut harus dipromosikan dengan mengundang para pejabat tinggi negara, baik dalam maupun luar negeri berkunjung ke Maluku," ujar Saut.

Karena itu, dia memfasilitasi kunjungan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Marsetio maupun Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Budiman.

Begitu pun anggota Dewan Pertimbangan Presiden, anggota DPR RI, anggota DPD RI maupun badan atau lembaga tinggi negara lainnya.

"Saya juga meyakinkan Dubes Australia untuk Indonesia Greg Moriarty untuk menghadiri perayaan Anzac Day (peristiwa gugurnya tentara persemakmuran pada perang dunia II) di Ambon pada 11 November 2013," tegasnya.

Dia juga bersyukur karena tugas prioritasnya untuk memfasilitasi pemilihan Gubernur - Wagub Maluku putaran kedua telah dilaksanakan pada 14 Desember 2014, kendati masih disengketakan hasilnya di Mahkamah Konstitusi(MK).

Begitu pun melantik Penjabat Bupati Kepulauan Aru Gotlief Gainau pada 30 Oktober 2013, Wali Kota Tual, M.M. Tamher dan Wawali, Adam Rahayaan serta Bupati Maluku Tenggara, Andreas Rentanubun dan Wakil Bupati Yunus Serang masing - masing 31 November 2013.

"Saya juga bersama DPRD Maluku telah menyelesaikan tanggung jawab terkait laporan pertanggungjawaban Gubernur, APBD Perubahan 2013 maupun pengesahan APBD tahun anggaran 2014," kata Saut Situmorang. (ant/bm 10)