Danrem: TNI Siap Bantu Polisi Jaga Situasi Kambtibmas di Maluku
http://www.beritamalukuonline.com/2014/01/danrem-tni-siap-bantu-polisi-jaga.html
Ambon - Berita Maluku. Komandan Korem 151/Binaiya Kolonel Inf Wanti WF Mamahit menyatakan TNI selalu siap membantu polisi di Provinsi Maluku untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
"Tugas TNI sudah sangat jelas, adalah mempertahankan kedaulatan NKRI. Untuk mengarah ke sana, keamanan dan ketertiban masyarakat adalah hal yang utama," kata Danrem di Ambon, Selasa (28/1/2014).
Sehubungan dengan itu, TNI senantiasa siap untuk membantu Polri dalam menjalankan tugas menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Danrem menegaskan peran aktif TNI penting bagi optimalisasi keamanan dan ketetiban masyarakat, terutama menjelang Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden 2014.
Karena itu kebersamaan TNI dan Polri harus tetap terjaga agar pesta demokrasi itu aman dan lancar.
"Berbagai strategi pengamanan jelang pemilihan umum tersebut telah disiapkan, dan diharapkan seluruh elemen masyarakat dapat bekerja sama," katanya.
Polri dan TNI, lanjutnya, juga telah berhasil menjaga keamanan dan ketertiban saat pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Provinsi Maluku yang dilaksanakan dua putaran.
Pada pesta demokrasi yang dilaksanakan akhir 2013 itu, Komisi Pemilihan Umum menetapkan pemenang Pilkada Maluku adalah pasangan Said Assagaff-Zeth Sahuburua (SETIA) yang diusung Partai Golkar.
Namun, hasil Pilkada Maluku tersebut digugat oleh pasangan dari partai gabungan, Abdullah Vanath-Marthen Jonas Maspaitela (DAMAI) ke Mahkamah Konstitusi (MK). Prosesnya masih terus berlangsung hingga saat ini.
Danrem berharap semua pihak dapat menerima keputusan MK tersebut secara baik. (ant/bm 10)
"Tugas TNI sudah sangat jelas, adalah mempertahankan kedaulatan NKRI. Untuk mengarah ke sana, keamanan dan ketertiban masyarakat adalah hal yang utama," kata Danrem di Ambon, Selasa (28/1/2014).
Sehubungan dengan itu, TNI senantiasa siap untuk membantu Polri dalam menjalankan tugas menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Danrem menegaskan peran aktif TNI penting bagi optimalisasi keamanan dan ketetiban masyarakat, terutama menjelang Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden 2014.
Karena itu kebersamaan TNI dan Polri harus tetap terjaga agar pesta demokrasi itu aman dan lancar.
"Berbagai strategi pengamanan jelang pemilihan umum tersebut telah disiapkan, dan diharapkan seluruh elemen masyarakat dapat bekerja sama," katanya.
Polri dan TNI, lanjutnya, juga telah berhasil menjaga keamanan dan ketertiban saat pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Provinsi Maluku yang dilaksanakan dua putaran.
Pada pesta demokrasi yang dilaksanakan akhir 2013 itu, Komisi Pemilihan Umum menetapkan pemenang Pilkada Maluku adalah pasangan Said Assagaff-Zeth Sahuburua (SETIA) yang diusung Partai Golkar.
Namun, hasil Pilkada Maluku tersebut digugat oleh pasangan dari partai gabungan, Abdullah Vanath-Marthen Jonas Maspaitela (DAMAI) ke Mahkamah Konstitusi (MK). Prosesnya masih terus berlangsung hingga saat ini.
Danrem berharap semua pihak dapat menerima keputusan MK tersebut secara baik. (ant/bm 10)