304 Proyek di Maluku 2014 Siap Dilelang
http://www.beritamalukuonline.com/2014/01/304-proyek-di-maluku-2014-siap-dilelang.html
Ambon - Berita Maluku. Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Maluku telah menyiapkan proses pelelangan 304 proyek yang dikerjakan selama tahun 2014.
"Targetnya paling lambat pekan ketiga Januari ini rencana umum pelelangannya sudah terealisasi," kata Kabid Cipta Karya PU setempat, Kasrul Selang di Ambon, Senin (13/1/2014).
Program tersebut juga telah disampaikan secara resmi dalam rapat dengar pendapat dengan komisi C DPRD Maluku.
Menurut Kasrul, Cipta Karya tahun ini mendapat alokasi dana pemerintah senilai Rp114 miliar untuk mendanai sejumlah program kegiatan seperti peningkatan sarana aparatur dan sarana umum.
Untuk program peningkatan sarana umum berupa peningkatan jalan lingkungan serta drainase, air minum, dan bantuan keuangan untuk masyarakat pedesaan.
Sehingga proses pelelangan ratusan paket proyek ini sudah harus disiapkan sejak awal agar pengerjaan di lapangan juga bisa berjalan sesuai target waktu yang ditentukan.
"Bila program ini berjalan baik maka tingkat penyerapan dana yang dialokasikan pemerintah juga bisa maksimal," katanya.
Ketua komisi C DPRD Maluku, Everd Kermite mengatakan, anggaran yang disiapkan sebenarnya masih jauh dengan yang dibutuhkan, sehingga penyerapan dana yang sudah dialokasikan harus dimanfaatkan secara maksimal.
"Penyerapan anggaran ini harus dimanfaatkan untuk program-program prioritas kepada masyarakat," katanya. (ant/bm 10)
"Targetnya paling lambat pekan ketiga Januari ini rencana umum pelelangannya sudah terealisasi," kata Kabid Cipta Karya PU setempat, Kasrul Selang di Ambon, Senin (13/1/2014).
Program tersebut juga telah disampaikan secara resmi dalam rapat dengar pendapat dengan komisi C DPRD Maluku.
Menurut Kasrul, Cipta Karya tahun ini mendapat alokasi dana pemerintah senilai Rp114 miliar untuk mendanai sejumlah program kegiatan seperti peningkatan sarana aparatur dan sarana umum.
Untuk program peningkatan sarana umum berupa peningkatan jalan lingkungan serta drainase, air minum, dan bantuan keuangan untuk masyarakat pedesaan.
Sehingga proses pelelangan ratusan paket proyek ini sudah harus disiapkan sejak awal agar pengerjaan di lapangan juga bisa berjalan sesuai target waktu yang ditentukan.
"Bila program ini berjalan baik maka tingkat penyerapan dana yang dialokasikan pemerintah juga bisa maksimal," katanya.
Ketua komisi C DPRD Maluku, Everd Kermite mengatakan, anggaran yang disiapkan sebenarnya masih jauh dengan yang dibutuhkan, sehingga penyerapan dana yang sudah dialokasikan harus dimanfaatkan secara maksimal.
"Penyerapan anggaran ini harus dimanfaatkan untuk program-program prioritas kepada masyarakat," katanya. (ant/bm 10)