Hasil Tes K2 PNS Pemkot Ambon Diumumkan Tahun 2014
http://www.beritamalukuonline.com/2013/12/hasil-tes-k2-pns-pemkot-ambon-diumumkan.html
Ambon - Berita Maluku. Hasil testing katagori dua (K2) Kota Ambon yang dilakukan terhadap 795 pelamar pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon yang seharusnya diumumkan pada 14 Desember 2013 akhirnya ditunda hingga awal tahun 2014.
"Tahun depan, baru hasil tes diumumkan pihak Kementerian pendayagunaan Aparatur Negara (PAN)," kata Ketua Komisi II DPRD Kota Ambon, Jafry Taihutu di Ambon, Rabu (11/12/2013).
Seluruh anggota Komisi II DPRD Kota Ambon dan KaBag Kepegawaian Kota Ambon, Benny Selanno yang mendengar langsungsung dari Kepala Bidang SDM dan Aparatur Kementerian pendayagunaan Aparatur Negara (PAN) Dias Saras di Jakarta, lanjutnya, saat melakukan pertemuan hari Senin tanggal 9 Desember 2013.
Jafry menjelaskan, menurut Dias Saras, penundaan pengumuman hasil tes itu hanya soal sistim saja sebab ada peserta tes yang memasukan data tidak benar, dan pesan dari pak Menteri dan beliau ingin melihat data base profil K2 Kota Ambon.
"Jadi saat pertemuan Kepala Bidang SDM hanya menerima dan menampung profil K2 tersebut tetapi tidak bisa mengambil kebijakan sebab formasi hasil tes belum ada.
Selain itu ada juga masuk dari pemerintah kabupaten lainnya di Indonesia termasuk Kota Ambon yang meminta kebijakan kementerian untuk meluluskan peserta mereka maka hal itu yang membuat pengumuman ditangguhkan hingga tahun 2014 mendatang.
Sedangkan jumlah peserta tes yang sudah dilaksanakan beberapa waktu lalu di seluruh Indonesia sebanyak tiga juta orang dan itu yang menjadi pertimbangan.
Alam Barcis Pelupessy anggota Komisi II pada kesempatan itu juga mengatakan, pertemuan ini sudah yang kedua kali dilakukan dengan Kementerian dan pada prinsipnya Komisi II tidak lagi mengulangi permintaan yang disampaikan pada saat pembicaraan dengan pak Menteri pada pertengahan bulan Nopember 2013 yang memperjuangkan seluruh peserta tes K2 dari Kota Ambon harus diluluskan, tetapi kehadiran Komisi kali ini hanya mengawal saja.
"Pada pertemuan awal itu pak Menteri meminta agar Pemerintah Kota Ambon Harus memasukan data base profile peserta tes K2 yang langsung diserahkan pada pertemuan hari Senin (9/12)," ujarnya.
Karena itu ada harapan dengan masuknya data base profil dari pemerintah Kota Ambon ada perhatian sungguh terhadap peserta tes asal Kota Ambon yang akan diumumkan awal tahun 2014 mendatang. (ant/bm 10)
"Tahun depan, baru hasil tes diumumkan pihak Kementerian pendayagunaan Aparatur Negara (PAN)," kata Ketua Komisi II DPRD Kota Ambon, Jafry Taihutu di Ambon, Rabu (11/12/2013).
Seluruh anggota Komisi II DPRD Kota Ambon dan KaBag Kepegawaian Kota Ambon, Benny Selanno yang mendengar langsungsung dari Kepala Bidang SDM dan Aparatur Kementerian pendayagunaan Aparatur Negara (PAN) Dias Saras di Jakarta, lanjutnya, saat melakukan pertemuan hari Senin tanggal 9 Desember 2013.
Jafry menjelaskan, menurut Dias Saras, penundaan pengumuman hasil tes itu hanya soal sistim saja sebab ada peserta tes yang memasukan data tidak benar, dan pesan dari pak Menteri dan beliau ingin melihat data base profil K2 Kota Ambon.
"Jadi saat pertemuan Kepala Bidang SDM hanya menerima dan menampung profil K2 tersebut tetapi tidak bisa mengambil kebijakan sebab formasi hasil tes belum ada.
Selain itu ada juga masuk dari pemerintah kabupaten lainnya di Indonesia termasuk Kota Ambon yang meminta kebijakan kementerian untuk meluluskan peserta mereka maka hal itu yang membuat pengumuman ditangguhkan hingga tahun 2014 mendatang.
Sedangkan jumlah peserta tes yang sudah dilaksanakan beberapa waktu lalu di seluruh Indonesia sebanyak tiga juta orang dan itu yang menjadi pertimbangan.
Alam Barcis Pelupessy anggota Komisi II pada kesempatan itu juga mengatakan, pertemuan ini sudah yang kedua kali dilakukan dengan Kementerian dan pada prinsipnya Komisi II tidak lagi mengulangi permintaan yang disampaikan pada saat pembicaraan dengan pak Menteri pada pertengahan bulan Nopember 2013 yang memperjuangkan seluruh peserta tes K2 dari Kota Ambon harus diluluskan, tetapi kehadiran Komisi kali ini hanya mengawal saja.
"Pada pertemuan awal itu pak Menteri meminta agar Pemerintah Kota Ambon Harus memasukan data base profile peserta tes K2 yang langsung diserahkan pada pertemuan hari Senin (9/12)," ujarnya.
Karena itu ada harapan dengan masuknya data base profil dari pemerintah Kota Ambon ada perhatian sungguh terhadap peserta tes asal Kota Ambon yang akan diumumkan awal tahun 2014 mendatang. (ant/bm 10)