Seleksi CPNS, Pembkap Buru Prioritas Anak Daerah
http://www.beritamalukuonline.com/2013/10/seleksi-cpns-pembkap-buru-prioritas.html
Ambon - Berita Maluku. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buru Selatan (Bursel) memprioritaskan anak daerah pada seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2013.
"Kami berupaya memberikan kesempatan bagi anak daerah untuk memenuhi kebutuhan pembangunan di daerah yang baru dimekarkan pada tahun 2011 ini," kata Wakil Bupati Buru Selatan Butje Ayub Seleky,di Ambon, Rabu (16/10/2013).
Menurut dia, persyaratan yang ditetapkan pada seleksi CPNS yakni pelamar harus berdomisili di Buru Selatan.
"Upaya ini dilakukan untuk mengukur angka pencari kerja di Bursel, sehingga membantu pemerintah dalam hal kebijakan pembangunan. Hal ini bukan berarti membatasi atau memberikan sekat kepada anak daerah dan bukan anak daerah, tetapi semata-mata hanya untuk kepentingan pembangunan," katanya.
Sesuai otonomi daerah, kata Butje, pihaknya mengutamakan putra daerah tetapi tidak menutup kesempatan bagi pelamar dari kabupaten dan kota lainnya di Maluku.
Langkah ini dilakukan karena tidak semua kabupaten dan kota di Maluku diberikan kuota CPNS, sehingga kemungkinan terjadi perpindahan pelamar dari daerah lain ke daerah ini.
"Kita sadar seleksi CPNS yang dibuka di Bursel tidak hanya untuk formasi tertentu seperti guru dan tenaga medis, tapi juga tenaga teknis. Misalnya untuk bidang Planologi atau akuntan. Tenaga seperti itu masih langka sehingga untuk memenuhi kuota itu kita membutuhkan dari luar Bursel," ujarnya.
Ia mengakui pihaknya mengusulkan kuota CPNS sebanyak 600 orang ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan dan RB) tetapi yang disetujui hanya 134 orang.
"Kabupaten Buru Selatan diberikan kesempatan melakukan seleksi penerimaan CPNS, karena berdasarkan evaluasi kebutuhan belanja pegawai masih di bawah 50 persen," ujarnya.
Butje mengatakan, seleksi tes akan dilaksanakan pada 3 November 2013, saat ini pihaknya membuka kesempatan bagi setiap pelamar untuk menyiapkan berkas dan mengikuti setiap proses yang ditetapkan "Kami juga akan melakukan seleksi tes kepada 817 tenaga kategori II secara serentak bersama seleksi tes CPNS," katanya.
Ditambahkannya, formasi CPNS Bursel dibuka untuk tenaga guru, kesehatan dan administrasi umum.
Presentasi penerimaan terbesar 55 persen dari formasi untuk tenaga guru, selanjutnya tenaga kesehatan dan umum. Tetapi pihaknya akan mempertimbangkan kebutuhan mendesak di kabupaten ini.
Formasi CPNS 2013 di Provinsi Maluku yakni Kota Tual 234 orang, Maluku Tenggara (40), Buru Selatan (134), Maluku Tenggara Barat (50), Maluku Barat Daya (125), Seram Bagian Barat (50), Provinsi maluku (40).
Sedangkan lima kabupaten/kota di Maluku tidak menerima kuota yakni Kota Ambon, Kabupaten Maluku Tengah, Buru, Seram Bagian Timur dan Kepulauan Aru. (ant/bm 10)
"Kami berupaya memberikan kesempatan bagi anak daerah untuk memenuhi kebutuhan pembangunan di daerah yang baru dimekarkan pada tahun 2011 ini," kata Wakil Bupati Buru Selatan Butje Ayub Seleky,di Ambon, Rabu (16/10/2013).
Menurut dia, persyaratan yang ditetapkan pada seleksi CPNS yakni pelamar harus berdomisili di Buru Selatan.
"Upaya ini dilakukan untuk mengukur angka pencari kerja di Bursel, sehingga membantu pemerintah dalam hal kebijakan pembangunan. Hal ini bukan berarti membatasi atau memberikan sekat kepada anak daerah dan bukan anak daerah, tetapi semata-mata hanya untuk kepentingan pembangunan," katanya.
Sesuai otonomi daerah, kata Butje, pihaknya mengutamakan putra daerah tetapi tidak menutup kesempatan bagi pelamar dari kabupaten dan kota lainnya di Maluku.
Langkah ini dilakukan karena tidak semua kabupaten dan kota di Maluku diberikan kuota CPNS, sehingga kemungkinan terjadi perpindahan pelamar dari daerah lain ke daerah ini.
"Kita sadar seleksi CPNS yang dibuka di Bursel tidak hanya untuk formasi tertentu seperti guru dan tenaga medis, tapi juga tenaga teknis. Misalnya untuk bidang Planologi atau akuntan. Tenaga seperti itu masih langka sehingga untuk memenuhi kuota itu kita membutuhkan dari luar Bursel," ujarnya.
Ia mengakui pihaknya mengusulkan kuota CPNS sebanyak 600 orang ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan dan RB) tetapi yang disetujui hanya 134 orang.
"Kabupaten Buru Selatan diberikan kesempatan melakukan seleksi penerimaan CPNS, karena berdasarkan evaluasi kebutuhan belanja pegawai masih di bawah 50 persen," ujarnya.
Butje mengatakan, seleksi tes akan dilaksanakan pada 3 November 2013, saat ini pihaknya membuka kesempatan bagi setiap pelamar untuk menyiapkan berkas dan mengikuti setiap proses yang ditetapkan "Kami juga akan melakukan seleksi tes kepada 817 tenaga kategori II secara serentak bersama seleksi tes CPNS," katanya.
Ditambahkannya, formasi CPNS Bursel dibuka untuk tenaga guru, kesehatan dan administrasi umum.
Presentasi penerimaan terbesar 55 persen dari formasi untuk tenaga guru, selanjutnya tenaga kesehatan dan umum. Tetapi pihaknya akan mempertimbangkan kebutuhan mendesak di kabupaten ini.
Formasi CPNS 2013 di Provinsi Maluku yakni Kota Tual 234 orang, Maluku Tenggara (40), Buru Selatan (134), Maluku Tenggara Barat (50), Maluku Barat Daya (125), Seram Bagian Barat (50), Provinsi maluku (40).
Sedangkan lima kabupaten/kota di Maluku tidak menerima kuota yakni Kota Ambon, Kabupaten Maluku Tengah, Buru, Seram Bagian Timur dan Kepulauan Aru. (ant/bm 10)