Pengumuman Honorer K2 Tambahan Bursel Bermasalah

Namrole - Berita Maluku. Pengunguman Seleksi Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah dari Tenaga Honorer Kategori 2 (K2) Tahun Anggaran 2013, baik tahap awal maupun K2 Tambahan oleh Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat Kabupaten Buru Selatan (Bursel), pada Selasa (29/10/2013) diduga bermasalah.

Dari penelusuran wartawan terhadap data honorer tambahan yang berjumlah 153 orang, ternyata terdapat nama honorer yang double masing-masing atas nama Meny Yos Solissa. Sedangkan, pada daftar honorer K2 Tahap Awal maupun K2 Tambahan yang diumumkan beserta dengan nomor dan tempat pelaksanaan tes, ternyata didapati puluhan nama double, bahkan ada beberapa diantaranya memiliki tiga nama pada daftar tersebut.

Honorer yang memiliki tiga nama pada daftar tersebut, diantaranya Jassa Solissa, Sarce Lesnussa, Benny Latuperissa, Muju Souwakil. Sedangkan, para honorer yang memiliki nama double, antara lain Imani Umanailo, Rusna Umanailo, Basir Umanailo, Abdulrahman Umanailo, Ramli Umanailo, Ainun Umanailo, Ali Solissa, Saoda Solissa, Onya Solissa, Sovia Solissa, Adnan Solissa, Anita Yetty Seleky, Abraham Seleky, Yusup Souwakil, Farida Souwakil, Nurafia Souwakil, Sagaf Assagaf, Ipawai Assagaf, Syarifa Assagaf, Ali Wael, Umar Wael, Soeba Kasuky, Sabaun Kasuky.

Selanjutnya, Lela Lausepa, Malik Tomia, Meyske N Mayanu, Muhamad Irvany, Yapi Lesnussa, Syamsudin Tibi, Sitisara Tomnussa, Abd Rasid Renyaan, Zakia Holak, Ridwan Marasabessy, Wahyudin Papalia, Lukman Umagapi, Ahmad Alijufri, Ruiya Lesilawang, Nur Afny Metekohy, Masita Liliwana, Badrun Letetuni, Rusli Titawael, Muhamad Loilatu, Tajudin Sudin, Taha Takimpo, Sumiati Bora, Fajum Polpoke, Samsul B Patalay, Muhammad Duila, Nur Afia Atamimi, Rugaya Buton, Muhamad Dachri Umamity, Yani Wance, Mandarisna Drakel, Jamaludin, Urbanus Liwuto, Risal Sangaji, Lamadi, Lela Ismail.

Bahkan, Lela Ismail tak hanya memiliki nama double, tetapi yang bersangkutan ternyata sudah menjadi Pegawai Negeri Sipil sejak beberapa Tahun lalu.

Lebih parah lagi, berendus kabar kalau ada sejumlah nama yang masuk daftar honorer K2, baik Tahap Pertama maupun K2 Tambahan ternyata tidak pernah melakukan aktivitas honor sebagaimana honorer biasanya di lingkup Pemkab Bursel.

Honorer tersebut antara lain Fatma Risahondua dan Wirda Risahondua yang merupakan istri dan iparnya Kepala Seksi Formasi BKD dan Diklat Kabupaten Bursel Jimmy Thenu yang diakomodir dalam daftar honorer K2 sebagai staf honorer Kantor Camat Namrole.
Selain itu, ada dua nama lainnya pun yang terkuak tidak pernah melakukan aktivitas honor di SD Inpres Wali, yakni Hasna Paisuly dan Siti Zubaeda. Namun, keduanya melanggeng bebas sebagai calon CPNS yang masuk dalam daftar honorer K2.

Kepala BKD dan Diklat Kabupaten Bursel, AM Laitupa yang hendak dikonfirmasi terkait dengan berbagai permasalahan daftar honorer K2 tersebut ternyata tidak berada di ruang kerjanya.

“Bapak sementara keluar, tapi tidak tahu kemana,” kata staf BKD dan Diklat Kabupaten Burselkepada wartawan.

Untuk diketahui, honorer yang masuk daftar honorer K2 Tahap awal berjumlah 727 orang dan honorer yang masuk daftar honorer K2 Tambahan berjumlah 153 orang sehingga total berjumlah 880 orang yang akan mengikuti tes pada hari Minggu, 3 November 2013 pada SMA Negeri Namrole.

Sementara itu, pada waktu yang sama, para peserta tes CPNS umum yang berjumlah 2.231 pelamar akan pula mengikuti tes pada sejumlah sekolah di Namrole guna memperebutkan 134 Kuota CPNS Bursel. (**)