KNPI Bursel Imbau Pemuda Refleksikan Semangat Kepemudaan
http://www.beritamalukuonline.com/2013/10/knpi-bursel-imbau-pemuda-refleksikan.html
Ambon - Berita Maluku. Ketua DPD KNPI Kabupaten Bursel, Hakim Souwakil menghimbau kepada seluruh potensi pemuda yang ada di daerah itu untuk sama-sama merefleksikan kembali semangat kepemudaan yang harusnya terus dibina dan dipelihara demi dan untuk kemajuan daerah ini kedepannya.
“Momentum hari Sumpah Pemuda ini merupakan moment penting untuk kita bersama-sama merefleksikan kembali semangat nasionalisme, persaudaraan, perjuangan dan persatuan untuk merajut kebersamaan dalam bingkai Kabupaten Bursel,” kata Souwakil, usai memperingati hari Sumpah Pemuda bersama Pemerintah Kabupaen Bursel, Senin (28/10/2013).
Menurut Souwakil, di tengah-tengah kehidupan bermasyarakat saat ini yang pennuh dengan tuntutan akan besarnya kontribusi pemuda dalam berbagai segi pembangunan, maka pemuda di daerah ini haruslah bersama-sama bergandengan tangan dan merapatkan barisannya.
“Sebab, dalam dinamika kepemudaan, pemuda di Bursel justru terjebak pada prem berfikir yang sempit, sementara kita terpanggil untuk bisa berfikir lebih totalistik dan holistik secara keseluruhan sehingga kita lebih dewasa dalam menghadapi dinamika kehidupan sosial,” ujarnya.
Maka dari itu, lanjutnya, momentum Hari Sumpah Pemuda ini haruslah dijadikan sebagai momentum peleburan sesama pemuda, tidak memandang dia dari mana dan berlatar belakang apa. “Tapi, mari kita rapatkan barisan tanpa berfikir primitif, primordial, etnis apalagi agamis. Kita punya tanggung jawab besar untuk membangun daerah ini,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Wakil Ketua DPD KNPI Kabupaten Bursel, Abdul Rahim Latuconsina pun mengajak seluruh komponen pemuda yang ada di Kabupaten Bursel untuk sama-sama melihat berbagai dinamika persoalan pembangunan di daerah ini yang tentu saja harus mendapat perhatian serius dari seluruh komponen pemuda.
“Apalagi, pemuda merupakan tulang punggung negara, dimana terkait dengan pembangunan di daerah ini pun tak bisa dilepas pisahkan dari peran pemuda yang begitu penting bersama pemerintah daerah dalam hal mengawal berbagai pembangunan di daerah ini,” tuturnya.
Untuk itu, dirinya berharap sungguh kepada seluru potensi pemuda yang ada di Kabupaten Bursel ini untuk bersama-sama merajut kebersamaan guna menciptakan kondisi yang aman damai dan sejahtera. Disi yang lain, Latuconsina pun turut mengkritisi keras kurang maksimalnya peran dan dukungan dari pihak Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Bursel yang kurang pro aktif dalam berbagai sisi pembangunan pemuda di daerah ini.
“Ini merupakan moment penting sehingga kedepan, kami berharap juga ada dukungan yang maksimal terhadap pemuda di daerah ini. Fungsi dan kinerja dari Dikpora Kabupaten Bursel juga harus ditingkatkan, karena pemuda juga merupakan stakholder yang turut juga berkontribusi dalam proses pembangunan di daerah ini. Olehnya itu, kedepan, diharapkan perayaannya bisa lebih disuport lagi oleh pemerintah daerah, terutama Dikpora Kabupaten Bursel,” ujarnya. (**)
“Momentum hari Sumpah Pemuda ini merupakan moment penting untuk kita bersama-sama merefleksikan kembali semangat nasionalisme, persaudaraan, perjuangan dan persatuan untuk merajut kebersamaan dalam bingkai Kabupaten Bursel,” kata Souwakil, usai memperingati hari Sumpah Pemuda bersama Pemerintah Kabupaen Bursel, Senin (28/10/2013).
Menurut Souwakil, di tengah-tengah kehidupan bermasyarakat saat ini yang pennuh dengan tuntutan akan besarnya kontribusi pemuda dalam berbagai segi pembangunan, maka pemuda di daerah ini haruslah bersama-sama bergandengan tangan dan merapatkan barisannya.
“Sebab, dalam dinamika kepemudaan, pemuda di Bursel justru terjebak pada prem berfikir yang sempit, sementara kita terpanggil untuk bisa berfikir lebih totalistik dan holistik secara keseluruhan sehingga kita lebih dewasa dalam menghadapi dinamika kehidupan sosial,” ujarnya.
Maka dari itu, lanjutnya, momentum Hari Sumpah Pemuda ini haruslah dijadikan sebagai momentum peleburan sesama pemuda, tidak memandang dia dari mana dan berlatar belakang apa. “Tapi, mari kita rapatkan barisan tanpa berfikir primitif, primordial, etnis apalagi agamis. Kita punya tanggung jawab besar untuk membangun daerah ini,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Wakil Ketua DPD KNPI Kabupaten Bursel, Abdul Rahim Latuconsina pun mengajak seluruh komponen pemuda yang ada di Kabupaten Bursel untuk sama-sama melihat berbagai dinamika persoalan pembangunan di daerah ini yang tentu saja harus mendapat perhatian serius dari seluruh komponen pemuda.
“Apalagi, pemuda merupakan tulang punggung negara, dimana terkait dengan pembangunan di daerah ini pun tak bisa dilepas pisahkan dari peran pemuda yang begitu penting bersama pemerintah daerah dalam hal mengawal berbagai pembangunan di daerah ini,” tuturnya.
Untuk itu, dirinya berharap sungguh kepada seluru potensi pemuda yang ada di Kabupaten Bursel ini untuk bersama-sama merajut kebersamaan guna menciptakan kondisi yang aman damai dan sejahtera. Disi yang lain, Latuconsina pun turut mengkritisi keras kurang maksimalnya peran dan dukungan dari pihak Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Bursel yang kurang pro aktif dalam berbagai sisi pembangunan pemuda di daerah ini.
“Ini merupakan moment penting sehingga kedepan, kami berharap juga ada dukungan yang maksimal terhadap pemuda di daerah ini. Fungsi dan kinerja dari Dikpora Kabupaten Bursel juga harus ditingkatkan, karena pemuda juga merupakan stakholder yang turut juga berkontribusi dalam proses pembangunan di daerah ini. Olehnya itu, kedepan, diharapkan perayaannya bisa lebih disuport lagi oleh pemerintah daerah, terutama Dikpora Kabupaten Bursel,” ujarnya. (**)