Kapal Tangkap Bagi DKP MBD Dialihfungsikan Jadi Kapal Angkut di MTB
http://www.beritamalukuonline.com/2013/10/kapal-tangkap-bagi-dkp-mbd.html
Ilustrasi |
Kenapa tidak, bantuan Kapal Tangkap sebesar 30 Gross Tonage dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Nasional tahun 2011 melalui Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Maluku bagi masyarakat di Desa Wakarleli, Kecamatan Moa, Kabupaten Maluku Barat Daya, yang terakomodir dalam wadah Koperasi Seba Usaha pimpinan Yan Leba, saat ini dioperasikan sebagai kapal angkut di Kabupaten Maluku Tenggara Barat.
Informasi ini dibenarkan Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten MBD, Jack Laipiopa. ''Kalau wartawan sudah tahu, maka saya bisa katakan itu benar. Dan saat ini, kita sementara menelusuri keberadaannya. Kita pernah di Saumlaki dan berusaha mencari tahu keberadaan kapal tersebut, dan kita temukan kapal tersebut sementara tambat di pelabuhan Saumlaki. Kita cari tahu saudara Yana Leba, tetapi yang bersangkutan tidak ditemukan,’’ terangnya kepada Berita Maluku di Tiakur, Kamis kemarin (10/10/2013).
Menurut Laipiopa, hingga saat ini DKP MBD masih menelusuri dan berkoordinasi dengan DKP Provinsi Maluku untuk mengambil langkah tegas terkait alihfungsi kapal tersebut.
''Kita akan berkoordinasi dengan DKP provinsi, karena sampai saat ini kita juga belum tahu seperti apa MoU-nya, Berita Acaranya, dan pastinya ada syarat-syarat yang termaktub di dalamnya, misalnya bantuan tersebut tidak mesti dialihfungsikan atau dialihkan ke daerah lain yang bukan daerah sasaran bantuan,’’ paparnya.
Sementara itu, masyarakat Desa Wakarleli yang ditemui media ini mengakui memang kapal tangkap tersebut pernah dioperasikan dan ada masyarakat setempat yang menjadi sebagai anak buah kapal. Tetapi sejak kapal itu dibawa Leba ke Saumlaki, ABK asal Wakarleli diturunkan dari kapal tersebut.
’'Waktu kapal dibawa ke Saumlaki, masayarakat diturunkan,’’ tandas masyarakat. (BM -07)