Ahli Waris Minta Wajah Monumen Pattimura Direnovasi Pemkot Ambon Akan Lakukan Kajian
http://www.beritamalukuonline.com/2013/05/ahli-waris-minta-wajah-monumen.html?m=0
AMBON – BERITA MALUKU. Ahli Waris pahlawan nasional, Thomas Matulessy meminta Pemerintah kota (Pemkot) Ambon untuk merenovasi wajah monument Pattimura yang berada di lapangan Merdeka Ambon.
Menanggapinya, Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy menjelaskan, Pemkot Ambon akan mengkaji untuk merenovasi monumen tersebut.
"Renovasi monumen Pattimura yang berdiri kokoh di lapangan segitiga Pattimura Park Ambon akan dilakukan pada bagian wajah. Karena itu, kami bersama Gubernur Maluku, Pandgam XVI Pattimura, Kapolda Maluku dan Rektor Universitas Pattimura, akan mengkaji ulang wajah patung Pattimura sesuai permintaan ahli waris keluarga," kata Louhenapessy, Rabu (15/5).
Louhenapessy mengatakan, wajah Pattimura akan diubah tidak lagi dalam bentuk heroik peperangan tetapi dalam wujud yang lain, seperti pada lembaran uang Rp 1.000.
Wajah Pattimura pada lembaran uang Rp 1.000 yang dikeluarkan Bank Indonesia memperlihatkan sikap hormat dan waspada, sementara wajah yang diungkapkan pada monumen perunggu memiliki wajah dengan sikap peperangan.
"Jadi wajahnya akan diubah tidak lagi dalam semangat peperangan tetapi dalam wujud siaga dan waspada menghadapi tantangan zaman," ujarnya.
Ia menjelaskan, anggaran perubahan wajah patung Pattimura tidak akan menggunakan APBD Kota Ambon. Anggaran tersebut bersumber dari partisipasi dan peran masyarakat Maluku khususnya Kota Ambon dalam bentuk sumbangan.
"Partisipasi masyarakat Maluku memberikan sumbangan akan diukir di bawah monumen sebagai bukti dukungan dan kepedulian bersama terhadap sejarah perjungan bangsa," kata Richard.
Ia berharap proses renovasi monumen Pattimura segera dilakukan sehingga aspirasi yang disampaikan ahli waris dapat terwujud.
"Saya juga telah menugaskan Kepala Bagian Pemerintahan untuk bertemu dengan pihak Unpatti dan ahli waris. Diharapkan dalam waktu dekat bisa terwujud," katanya.
Menanggapinya, Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy menjelaskan, Pemkot Ambon akan mengkaji untuk merenovasi monumen tersebut.
"Renovasi monumen Pattimura yang berdiri kokoh di lapangan segitiga Pattimura Park Ambon akan dilakukan pada bagian wajah. Karena itu, kami bersama Gubernur Maluku, Pandgam XVI Pattimura, Kapolda Maluku dan Rektor Universitas Pattimura, akan mengkaji ulang wajah patung Pattimura sesuai permintaan ahli waris keluarga," kata Louhenapessy, Rabu (15/5).
Louhenapessy mengatakan, wajah Pattimura akan diubah tidak lagi dalam bentuk heroik peperangan tetapi dalam wujud yang lain, seperti pada lembaran uang Rp 1.000.
Wajah Pattimura pada lembaran uang Rp 1.000 yang dikeluarkan Bank Indonesia memperlihatkan sikap hormat dan waspada, sementara wajah yang diungkapkan pada monumen perunggu memiliki wajah dengan sikap peperangan.
"Jadi wajahnya akan diubah tidak lagi dalam semangat peperangan tetapi dalam wujud siaga dan waspada menghadapi tantangan zaman," ujarnya.
Ia menjelaskan, anggaran perubahan wajah patung Pattimura tidak akan menggunakan APBD Kota Ambon. Anggaran tersebut bersumber dari partisipasi dan peran masyarakat Maluku khususnya Kota Ambon dalam bentuk sumbangan.
"Partisipasi masyarakat Maluku memberikan sumbangan akan diukir di bawah monumen sebagai bukti dukungan dan kepedulian bersama terhadap sejarah perjungan bangsa," kata Richard.
Ia berharap proses renovasi monumen Pattimura segera dilakukan sehingga aspirasi yang disampaikan ahli waris dapat terwujud.
"Saya juga telah menugaskan Kepala Bagian Pemerintahan untuk bertemu dengan pihak Unpatti dan ahli waris. Diharapkan dalam waktu dekat bisa terwujud," katanya.